9 Fakta Mengejutkan tentang Perempuan yang Lebih Suka Tampil Tanpa Make-up
- Pixabay/StockSnap
Jakarta, VIVA – Make-up seringkali dianggap "topeng" untuk menutupi ketidaksempurnaan pada perempuan. Penggunaan make-up juga diyakini bisa meningkatkan rasa percaya diri. Dengan memakai make-up biasanya penampilan wajah perempuan jadi lebih menarik, tampak lebih cantik hingga meningkatkan percaya diri penggunanya. Namun, tak jarang perempuan juga memilih untuk tampil tanpa make-up dalam kesehariannya.
Perempuan yang tanpa make-up meski tampil apa adanya dan lebih sederhana, mereka ternyata memiliki kepribadian yang tak disangka-sangka. Jika perempuan bermake-up tampak lebih cantik dan percaya diri, lalu bagaimana ciri kepribadian perempuan yang lebih suka tampil polos tanpa make-up?
Pilihan seseorang untuk tidak memakai kosmetik mungkin mengungkapkan lebih banyak tentang kepribadiannya daripada mereka yang ber-make-up.Perempuan yang tidak memakai riasan sering kali memiliki beberapa ciri kepribadian yang cukup menarik yang membedakan mereka. Berikut mari kita ungkap ciri-ciri kepribadian perempuan tanpa make-up seperti dikutip laman Global English Editing.
1) Apa Adanya
Bagi banyak perempuan yang menghindari kosmetik, keaslian adalah kuncinya. Perempuan tanpa make-up biasanya memiliki pribadi yang lebih menghargai sesuatu dan mendukung konsep menjadi diri sendiri. Mereka percaya diri dan merangkul kecantikan alami dan sering menolak tekanan masyarakat untuk menyesuaikan diri dengan standar kecantikan tertentu.
Ini bukan berarti mereka tidak peduli dengan penampilan. Sebaliknya, mereka bangga dengan penampilan alami mereka dan sering kali memiliki rutinitas perawatan kulit yang ketat. Para ini yakin dengan keputusan mereka untuk tidak memakai riasan dan memilih untuk menampilkan diri mereka apa adanya. Ciri keaslian ini menunjukkan banyak hal tentang karakter mereka. Mereka merasa nyaman dengan diri mereka sendiri, dan mereka tidak takut untuk menunjukkannya.
2) Menghargai kesederhanaan dan minimalis
Kabanyakan perempuan yang tidak memakai riasan make-up menyukai kesederhanaan dan minimalis. Banyak orang menganggap, waktu sangat berharga, dan bagi perempuan yang tak suka ber-makeup, 1 jam di depan cermin bagi mereka akan lebih bermanfaat jika dimanfaatkan untuk membaca buku atau jogging.
Pilihan gaya hidup sederhana ini mencerminkan kepribadian perempuan yang lebih suka tampil polos. Dia tinggal di rumah minimalis, lebih suka lemari pakaian kapsul, dan selalu mencari cara untuk menyederhanakan hidupnya. Dia secara konsisten memilih kesederhanaan dan kenyamanan daripada kerumitan.
Banyak perempuan yang memilih untuk tidak memakai riasan juga mencerminkan sifat ini dalam aspek lain dalam hidup mereka. Mereka merangkul keindahan kesederhanaan dan menghargai minimalis, yang memang merupakan sifat yang unik untuk dimiliki.
3) Harga diri yang tinggi
Penelitian menunjukkan bahwa hubungan antara riasan dan harga diri itu rumit. Sebuah studi menemukan bahwa perempuan cenderung merasa lebih feminin, lebih sehat, dan percaya diri saat memakai riasan, yang dapat meningkatkan harga diri mereka pada saat-saat tersebut. Namun, penting untuk dicatat bahwa ini bukan berarti perempuan yang tidak memakai riasan kurang percaya diri.
Penelitian menunjukkan bahwa perempuan menilai diri mereka lebih tinggi dalam hal daya tarik dan kepuasan penampilan baik dengan maupun tanpa riasan, meskipun peningkatan kepercayaan diri lebih terasa dengan riasan. Ini menunjukkan bahwa meskipun riasan dapat meningkatkan harga diri dalam konteks tertentu, perempuan yang merasa nyaman tanpa riasan tetap mempertahankan rasa harga diri yang kuat. Mereka tidak bergantung pada riasan untuk merasa puas dengan diri mereka sendiri, yang menonjolkan kepercayaan diri dan harga diri yang berasal dari dalam diri—sifat yang kuat untuk dimiliki.
4)Praktis dan Efisien
Perempuan yang umumnya menghindari riasan di wajah cenderung lebih menyukai hal yang praktis dan efisien. Mereka menghargai waktu mereka dan lebih suka menggunakannya secara produktif. Baik itu bersiap-siap untuk hari itu atau mempersiapkan diri untuk keluar malam, perempuan-perempuan ini lebih suka menjaga rutinitas mereka tetap sederhana dan efisien. Mereka lebih suka menginvestasikan waktu dalam tugas-tugas yang menghasilkan hasil yang bermanfaat daripada menghabiskannya untuk merias wajah.
5) Cinta lingkungan
Banyak perempuan yang menghindari riasan karena khawatir terhadap lingkungan. Menurut penelitian, industri kecantikan dapat berdampak besar terhadap lingkungan, mulai dari proses pembuatan hingga limbah yang dihasilkan oleh kemasan produk. Kebanyakan dari mereka meminimalkan jejak lingkungan dengan mengurangi konsumsi produk riasan. Mereka memilih kecantikan alami, bukan hanya untuk alasan pribadi, tetapi untuk berkontribusi pada tujuan yang lebih besar. Kesadaran lingkungan ini merupakan sifat yang luar biasa. Hal ini menunjukkan komitmen mereka untuk membuat pilihan yang bermanfaat bagi planet kita, meskipun itu berarti melanggar norma-norma sosial.
6) Mengutamakan kecantikan dari dalam
Sejujurnya, kecantikan yang berasal dari dalam akan lebih terpancar dibandingkan dengan kecantikan fisik seseorang. Begitupun perempuan yang memilih tampil tanpa make up juga tetap bisa memancarkan kecantikan alaminya. Mereka percaya pada kekuatan kebaikan, kasih sayang, kecerdasan, dan berbagai kualitas lain yang membentuk karakter seseorang. Jadi, mereka berusaha keras untuk menumbuhkan kualitas-kualitas batin ini dan membiarkannya bersinar. Mereka tahu bahwa hati yang baik, pikiran yang tajam, dan jiwa yang berseri jauh lebih menarik daripada produk tata rias apa pun.
7) Mengutamakan Kenyamanan
Perempuan yang tampil tanpa make-up biasanya selalu mementingkan kenyamanan. Mereka tidak percaya pada modifikasi penampilan mereka untuk memenuhi harapan orang. Mereka lebih suka merasa nyaman dengan diri mereka sendiri dan jujur pada diri sendiri.
8)Mengutamakan Kesehatan
Kesehatan adalah pertimbangan lain bagi banyak perempuan yang menghindari kosmetik. Menurut penelitian, banyak produk make-up mengandung bahan kimia dan sintetis yang mungkin tidak ideal untuk kulit atau kesehatan mereka dalam jangka panjang. Kaum hawa yang tak suka bermake-up lebih suka menjaga rutinitas perawatan kulit mereka tetap organik dan alami, menghindari potensi risiko yang terkait dengan penggunaan make-up dalam jangka panjang.
Pilihan sadar mereka untuk memprioritaskan kesehatan daripada kecantikan patut dipuji. Hal ini mencerminkan komitmen mereka untuk mempertahankan gaya hidup sehat dan kesediaan mereka untuk berkorban demi kesejahteraan mereka.
9) Nonkonformis yang tak kenal takut
Di atas segalanya, wanita yang tidak memakai makeup adalah nonkonformis yang tak kenal takut. Mereka menantang norma-norma masyarakat dan menolak untuk didefinisikan oleh standar kecantikan eksternal.
Biasanya, perempuan yang tak suka ber-make up memiliki kepribadian teguh pada keputusan mereka, menghadapi potensi kritik dan penilaian dengan keanggunan dan ketahanan. Mereka tidak takut untuk melawan arus dan membuat pilihan yang sejalan dengan nilai-nilai dan keyakinan mereka. Keberanian ini mungkin merupakan sifat yang paling menentukan dari perempuan yang memilih untuk tidak memakai make-up.
Perempuan yang memilih untuk tidak memakai riasan seolah membuat pernyataan, entah mereka menyadarinya atau tidak. Mereka merangkul jati diri mereka yang sebenarnya, menghargai kesederhanaan, dan memprioritaskan apa yang benar-benar penting bagi mereka.