Tren Gaun Pengantin 2025, Mewah, Seksi, dan Penuh Pesona di Kara Brides Expo

Gaun Pengantin dari Kara Brides
Sumber :
  • ist

Jakarta, VIVA – Kara Brides menggelar mini wedding expo bertajuk 'Magical Reveries' pada 17-18 Agustus 2024 di Hotel Aston Kartika, Grogol, Jakarta Barat. Acara ini diadakan untuk memberikan inspirasi dan solusi bagi calon pengantin yang sedang merencanakan hari bahagia mereka. 

Inikah Tanggal Pernikahan Febby Rastanty dan Drajad Djumantara?

Pada hari pertama expo, pengunjung disuguhi berbagai kegiatan menarik, mulai dari upacara kemerdekaan, perlombaan, hingga talk show yang membahas topik seputar pernikahan dan persiapan pra-nikah. Sementara itu, pada hari kedua, acara semakin meriah dengan pertunjukan cabaret theatrical serta tiga pagelaran gaun pengantin yang diprediksi akan menjadi tren pada tahun 2025. Scroll lebih lanjut ya.

Sebanyak 24 gaun pengantin diperkenalkan oleh Dita Celine, seorang founder sekaligus fashion designer ternama, dengan tema Royal Enchantment. Tema ini dipilih karena keunikan dan kemewahan yang ditonjolkan oleh gaun-gaun tersebut.

Ganindra Bimo Ungkap Andrea Dian Sempat Keguguran dan Kesempatan Hidupnya Cuma 20 Persen

"Kita bikin temanya juga magical dan kenapa diambilnya Royal Enchantment karena kan aku gaunnya gede-gede kebanyakan, ada ball gown, terus heboh-heboh. Makanya jadinya ini enchantment. Biar bener-bener kayak memikat, bener-bener kayak magic loh," ujar Dita Celine di Hotel Aston Kartika, Grogol, Jakarta Barat, Minggu, 18 Agustus 2024.

Menikah di Bulan Mei, Kenapa Rizky Febian dan Mahalini Baru Ajukan Sidang Itsbat Saat ini?

Dari 24 gaun yang dipamerkan, Dita Celine membaginya menjadi tiga sequence atau bagian, masing-masing dengan karakteristik yang unik. Pada sequence pertama, Dita menggabungkan elemen budaya Indonesia dan China dengan sentuhan tradisional modern. 

"Jadi memang aku menghadirkan gaunnya sebenernya 24 hari ini. Jadi aku bagi ke sequence 1, 2, 3. Sequence 1 itu lebih ke Chinese look, lebih ke Indonesian look. Jadi kulturnya Indonesia, kulturnya Chinese, bahkan ada sedikit yang ada gambaran-gambaran kebayanya itu ada di situ sebenernya," ujar Dita.

Sequence kedua menampilkan konsep gaun pengantin yang terinspirasi dari negeri dongeng dengan sentuhan seksi. 

"Terus untuk sequence keduanya aku ambilnya itu kayak fairy tale gitu loh. Ala-ala Cinderella inspirasinya juga. Terus mau ada seksinya. Jadi yang di luar daripada ball gown yang biasa," ujarnya.

Gaun Pengantin dari Kara Brides

Photo :
  • ist

Sedangkan pada sequence ketiga, Dita Celine menyuguhkan gaun-gaun dengan kesan bling-bling yang menonjolkan kemewahan dan kesan heboh, sangat sesuai untuk pernikahan yang hanya berlangsung sekali seumur hidup. 

"Nah untuk sequence ketiga itu semuanya isinya itu bling-bling ball gown, nah ini pertimbangannya itu memang kan itu yang paling keren ya. Kenapa? Karena weddingan itu kan sekali seumur hidup dan weddingan itu pakai ball gown itu kapan lagi. Kalau cewek ya pakai ball gown cuma sekali itu aja," bebernya.

Selain menampilkan berbagai gaun pengantin, Kara Brides juga bekerja sama dengan puluhan vendor yang menyediakan berbagai kebutuhan pernikahan. Vendor-vendor tersebut menyediakan jasa dan perlengkapan mulai dari venue, dekorasi, makanan dan minuman, bridal, make-up artist (MUA), fotografi dan videografi, wedding organizer, hiburan, liputan, mobil pernikahan, kue pernikahan, sepatu pernikahan, hingga pakaian keluarga dan jas pengantin.

Tak hanya itu, Kara Brides juga menawarkan berbagai promo menarik serta hadiah, termasuk grand prize berupa perhiasan berlian, staycation di hotel bintang empat, barang elektronik, serta pakaian pesta. Ada juga promo pembelian paket BOGO, paket all in, paket gaun, paket foto dan video, serta banyak lagi penawaran menarik lainnya.

Acara ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi calon pengantin dan turut mendorong perkembangan industri pernikahan di Indonesia, khususnya di bidang hospitality.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya