Menarik Perhatian Iriana Jokowi, Intip Koleksi Karya KBKM di Inacraft 2024

Iriana Jokowi di Inacraft 2024
Sumber :
  • ist

VIVA Lifestyle – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) melalui kegiatan Kemah Budaya Kaum Muda (KBKM) mengumumkan partisipasinya dalam pameran kerajinan tangan terbesar se-Asia Tenggara, INACRAFT 2024 yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC).

Dalam upaya untuk mempromosikan dan mendukung Alumni KBKM di bidang kerajinan tangan, Kemdikbudristek membuka stan yang menampilkan karya-karya unggulan dari para alumni. Karya yang ditampilkan antara lain tas anyaman, ikat pinggang dari tenun, peralatan makanan serta hiasan dari bambu. Scroll lebih lanjut ya.

Produk-produk yang ditampilkan selama pameran merupakan hasil gotong royong alumni KBKM dengan warga desa. Pameran ini diharapkan menjadi platform untuk mempertemukan Alumni KBKM dengan pasar yang lebih luas serta memperkenalkan kerajinan tangan lokal kepada pengunjung dari berbagai negara. 

Para pengunjung memiliki kesempatan berinteraksi dengan para alumni dan pengrajin mengenai pengalaman mengikuti KBKM.  

Direktur Pembinaan Tenaga dan Lembaga Kebudayaan, Restu Gunawan mengungkapkan jika partisipasi Alumni KBKM di INACRAFT 2024 merupakan upaya untuk menarik generasi muda untuk terlibat dalam melestarikan dan mengembangkan budaya Indonesia melalui kerajinan tangan.

"Kami berkomitmen untuk mendukung para Alumni KBKM dalam mengembangkan dan mempromosikan karya-karya mereka. Partisipasi kami di INACRAFT 2024 merupakan wujud nyata dari komitmen tersebut”, ujar Restu.

Sementara itu, ketua tim kerja KBKM Sitti Utama menjelaskan. selain ingin memperkenalkan produk-produk lokal, pihaknya juga ingin memperkenalkan program KBKM kepada masyarakat, khususnya anak-anak muda jika ada wadah untuk mereka berkontribusi dalam memajukan budaya Indonesia. 

Kemah Budaya Kaum Muda

Inacraft 2024

Photo :
  • ist

Kemah Budaya Kaum Muda (KBKM) adalah platform kerja budaya bagi anak-anak muda untuk mendorong pemajuan kebudayaan melalui pendekatan Science, Technology, Engineering, Mathematics, and Arts (STEAM).

Fokus utama produk KBKM adalah produk kebudayaan yang berbentuk purwarupa fisik dan aplikasi. Aplikasi adalah karya yang berupa perangkat lunak, sedangkan purwarupa fisik merupakan karya yang berbentuk perangkat keras. 

Dimulai sejak tahun 2019, KBKM telah melahirkan (jumlah) alumni dari berbagai daerah di Indonesia. Tahun ini KBKM memberikan dukungan penuh kepada alumni bidang purwarupa yaitu Muktesa (alumni KBKM 2021), Bambori (alumni KBKM 2022) dan Sahabat Lais (alumni KBKM 2023) .

Muktesa, beranggotakan Aenun Jariyah, Baiq Sinta Evriana, dan Yusril Hayadi. Karya mereka mengusung pengaplikasian dua teknik pada kain, yaitu tenun dan pewarnaan ecoprint. Kain tenun yang digunakan dalam produk ini berasal dari Desa Sukarare – Desa di Lombok yang terkenal dengan produk tenunnya. 

Sedangkan, teknik ecoprint berasal dari keinginan memanfaatkan potensi alam di sekitar lingkungan mereka tinggal. Bambori (alumni KBKM 2022) beranggota Kadek Danayasa, Resa Muhyidin, Satrio Pangestu, Yulia Fernandita, Ika Adellia Tanjung, dan Agung Prasetyo. 

Pemerintah Bakal Gelar Harbolnas, Nilai Transaksi Ditargetkan Naik 16 Persen

Nama Bambori berasal dari singkatan Bambu Borobudur Kebonsari yang terinspirasi dari kekayaan sumber daya alam bambu di Desa Kebonsari, Kecamatan Borobudur. Karya mereka terinspirasi dari budaya Jawa dan kemegahan candi Borobudur.

Sahabat Lais (alumni KBKM 2023) beranggota Syauqiya Aina Salsabila, Citrawati Nanda Basuki, Weni Virgienia, Marten Agung Laksono, Hendri Hidri Awan, Riri Aulia Putri, Muhammad Lucky Sahid, Matthew Lawrence F, dan Ety Yusnita. KBKM bersama pengrajin di Desa Simpang Tiga berinovasi membuat produk baru yang menggunakan berbagai teknik seperti pewarnaan, kombinasi antara lais dengan kain, serta sulaman. 

Pengentasan Kemiskinan Jadi Isu Utama Rapimnas Kadin 2024
Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman

Menteri UMKM Kasih Sinyal Sri Mulyani Setujui Insentif PPh Final UMKM Diperpanjang

Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman menyebut pihaknya telah mengusulkan perpanjangan insentif UMKM Pajak Penghasilan (PPh) Final 0,5 persen.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024