Jakarta Fashion Week 2024 Resmi Dibuka, Bakal Ada Apa Saja?
- VIVA/Isra Berlian
JAKARTA – Jakarta Fashion Week (JFW) 2024 telah resmi dibuka hari ini, menggabungkan tren, kecantikan, inovasi, dan kolaborasi dalam perayaan fashion yang spektakuler. Bertempat di City Hall, Pondok Indah Mal III, Jakarta Selatan, pekan mode terbesar di Indonesia ini menggabungkan berbagai industri kreatif dan para pelaku mode lintas generasi dalam sebuah panggung penuh gaya dan inspirasi pada sebuah tema, Fashion Continuum: Bridging Generations.
Membuka gelaran JFW 2024, Svida Alisjahbana, Chairwoman Jakarta Fashion Week & CEO GCM Group menyebutkan bahwa JFW adalah katalisator perkembangan fashion Tanah Air.
“#FashionContinuum #BridgingGenerations adalah spirit kuat yang menggambarkan JFW sebagai wadah kreatif untuk merayakan industri mode Indonesia yang dibanggakan dan juga menjadi jembatan bagi fashion Indonesia di kancah global. Kami senantiasa ingin mendampingi, mewadahi, dan membantu mengembangkan karya desainer di setiap generasi, ” kata Svida, Senin 23 Oktober 2024.
Creative Director Jakarta Fashion Week, Andandika Surasetja tema Jakarta Fashion Week 2024 mencerminkan semangat inklusi dan kolaborasi dalam menghadapi perubahan zaman.
“JFW menjadi tempat di mana para perancang, label, media, dan penggemar mode dapat berinteraksi dan merayakan kreativitas bersama, dengan tujuan memajukan industri mode Indonesia dengan rasa bangga,” ujarnya.
Jakarta Fashion Week 2024 diawali dengan show Perayaan 44 Tahun Lomba Perancang Mode (LPM) yang menampilkan parade para alumni LPM, LPA (Lomba Perancang Aksesori), dan LPMM (Lomba Perancang Mode Menswear) dari awal kompetisi pada tahun 1979 hingga 2022.
Mereka adalah Chossy Latu, Itang Yunasz, Carmanita, Denny Wirawan, Ferry Sunarto, Sally Koeswanto, Priyo Oktaviano, Andreas Odang, Billy Tjong, Albert Garry Yanuar, Natalia Kiantoro, Juliana Ng, Yelly Lumentu (Day and Night), Ansy Savitri, Frederika Cynthia Dewi, Adrie Basuki, Widi Asari, Temma Prasetyo, Kimberly Lintungan (Soeithe), Henri Winata, Sally Koeswanto, Yonatan Digo, Matias Abednego, Amelia Kartikasari, Hian Tjen, dan tak ketinggalan Ardina Gona Gan.
Melalui opening show ini, dapat terlihat bahwa kehadiran awal LPM selama lebih dari empat dekade telah melahirkan para perancang mode yang tidak hanya sukses, tapi juga berpengaruh di Indonesia.
Berbagai Persembahan yang Patut Ditunggu
Selama tujuh hari ke depan, JFW 2024 akan menghadirkan serangkaian program dan penghargaan yang penuh inovasi dan kreativitas sebagai bentuk kurasi berlapis oleh JFW. Lebih dari 100 perancang mode nasional dan internasional akan menampilkan karya-karya terbaiknya di runway Ada nama-nama seperti Oscar Lawalata Culture, Ivan Gunawan, Didiet Maulana, Danjyo Hiyoji, Ernesto Abram, BINhouse, MORAL, Sean Sheila, Stellarissa, Sejauh Mata Memandang, Starry, Tanah Le Sae, hingga Buttonscarves, IKYK, dan Ria Miranda.
Dewi Fashion Knights yang selalu dinantikan pencinta mode akan kembali hadir dalam dua sesi, #DFK2023 “The Visionary” mempersembahkan Jan Sober, Rama Dauhan, Byo untuk kategori ready-to-wear dan #DFK2023 “The Artistry” mempersembahkan Hian Tjen, Mahija sebagai perancang mode adibusana. Sedangkan bagi perancang-perancang muda atau jenama-jenama lokal yang tergolong baru berdiri, JFW menganugerahkan Fashion Force Award 2023.
JFW 2024 juga akan menjadi tempat kelahiran perancang muda berbakat baru yang berkompetisi pada Lomba Perancang Mode 2023. Dari sekitar lebih 300 karya yang masuk, telah terpilih 10 finalis yang sukses menerjemahkan tema “Authenticity”. Hasil karya para finalis akan diperagakan pada runway JFW 2024.
Para pemenang akan memperoleh beasiswa kursus di Istituto Marangoni juga uang tunai dengan total hadiah senilai puluhan juta rupiah. Selain itu, akan dipilih pemenang APR Awards yang akan mendapat pasokan kain berkualitas tinggi dari Asia Pacific Rayon.
Tidak hanya menampilkan peragaan busana di runway, ada pameran dan pop-up-store yang dapat dikunjungi publik. Fashionlink yang berada di atrium PIM III lantai 3 menyediakan produk-produk mode dan kecantikan dari JFW. Sedangkan, koleksi mode dan kecantikan premium dari para desainer dan jenama JFW terkemuka ada di Dewi’s Luxe Market.
Eksistensi JFW sebagai pekan mode berpengaruh di Indonesia juga terwujud berkat kerja sama yang erat dengan institusi-institusi nasional dan internasional selama bertahun-tahun. Dukungan untuk JFW 2024 diberikan juga oleh Pemerintah DKI Jakarta, Pemerintah Kota Medan, dan Provinsi Nusa Tenggara Timur melalui Dekranasda NTT.
Pemerintah Korea Selatan melalui Korea Creative Agency (KOCCA) Indonesia dan Kedutaan Besar Australia di Jakarta beserta Negara Bagian Victoria turut memberikan dukungan kepada JFW dengan menampilkan perancang-perancang mode pilihan mereka. Sebut saja Vegan Tiger dan LIE by Lee Chung Chung dari Korea Selatan yang mewakili Korea Creative Agency (KOCCA) Indonesia. Sementara desainer Wa-ring, dan Yanggurdi akan mewakili Kedutaan Besar Australia di Jakarta beserta Negara Bagian Victoria.