7 Manfaat Masker Kopi untuk Wajah, Bisa Atasi Jerawat hingga Penuaan Dini

VIVA – Sebagai salah satu produk perawatan favorit, masker wajah kini dapat dibuat dengan bahan-bahan alami, termasuk kopi. Apa saja keistimewaan masker kopi untuk perawatan kulit? Dikutip dari situs Siloam Hospitals, berikut sederet manfaatnya.

Manfaat Masker Kopi Untuk Perawatan Wajah



Ilustrasi bubuk kopi.

Photo :

• Pixabay/Elias Shariff Falla Mardini

1. Menyegarkan Kulit Wajah

Kopi, dengan kandungan antioksidannya, berfungsi meredakan iritasi kulit, baik dari terik matahari maupun efek negatif produk kecantikan lain.

2. Perlindungan dari Penuaan Dini

Antioksidan dalam kopi menjaga kulit dari radikal bebas yang memicu tanda-tanda penuaan, seperti flek atau keriput. Selain itu, kopi dapat meningkatkan elastisitas kulit dengan merangsang produksi elastin dan kolagen.

Kopi mengandung asam klorogenik yang memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi, membantu mengatasi jerawat.

Teratur menggunakan masker kopi dapat mengurangi ketidakrataan kulit akibat luka atau selulit. Kafein dalam kopi meningkatkan peredaran darah, memperbaiki tekstur kulit.

Kafein dalam kopi merangsang aliran darah dan membantu mengurangi mata panda dengan meningkatkan sirkulasi darah di sekitar mata.

Biji kopi yang digunakan dalam masker dapat berfungsi sebagai eksfolian, membantu menghilangkan sel kulit mati dan kotoran dari pori-pori, membuat kulit tampak cerah dan segar.

Biji kopi mentah mengandung trigonelline yang berubah menjadi niacin setelah pemanggangan. Niacin berpotensi mengurangi risiko kanker kulit, menjadikan masker kopi sebagai pilihan perawatan yang bermanfaat.



Ilustrasi wanita/masker/skincare.

Photo :

• Freepik/senivpetro

Jika ingin membuat masker kopi, disarankan untuk menggunakan biji kopi segar yang sudah digiling. Lalu, bubuk kopi tersebut bisa dicampur dengan pelarut alami yang bersifat non-comedogenic, seperti minyak zaitun, perasan air lemon, madu, susu, dan yogurt.

Selain itu, penting juga untuk memastikan bahan-bahan pembuatan masker kopi yang digunakan dalam keadaan segar dan baru dibuat untuk mencegah pertumbuhan bakteri yang berisiko menimbulkan masalah kulit.



Ilustrasi biji Kopi.

Photo :

• Pexels

- Sebelum mengaplikasikan masker kopi, lakukan uji coba dengan mengaplikasikannya di bagian dalam pergelangan tangan atau belakang siku untuk memastikan tidak ada reaksi alergi. 
- Jika dalam beberapa menit tidak terjadi reaksi seperti kemerahan atau rasa gatal, Anda bisa melanjutkan penggunaannya di wajah. 
- Aplikasikan masker kopi ke seluruh wajah dengan gerakan melingkar. 
- Biarkan masker bekerja selama 10–30 menit. Setelah itu, bilas dengan air yang hangat. 
- Bagi pemilik kulit yang cenderung sensitif, hindari menggosok saat membilas masker. 
- Setelah membilas, tepuk wajah dengan handuk yang bersih hingga kering. 
- Untuk hasil terbaik, gunakan masker kopi 1–2 kali per minggu.

Halaman Selanjutnya

Antioksidan dalam kopi menjaga kulit dari radikal bebas yang memicu tanda-tanda penuaan, seperti flek atau keriput. Selain itu, kopi dapat meningkatkan elastisitas kulit dengan merangsang produksi elastin dan kolagen.