Cara Alami Menghilangkan Keratosis Pilaris atau Chicken Skin di Wajah
- Freepik/drobotdean
Jakarta – Keratosis Pilaris adalah kondisi kulit yang menyebabkan bintik-bintik kasar di kulit menyerupai kulit ayam. Benjolan atau jerawat kecil ini sebenarnya adalah sel kulit mati yang menyumbat folikel rambut.
Bintik-bintik kecil ini seringkali berwarna putih atau merah muda, terutama di area seperti lengan atas, paha, dan bokong. Meskipun lebih umum terjadi di area tubuh tersebut, keratosis pilaris juga bisa muncul di wajah.
Meskipun tidak ada obat yang benar-benar dapat menghilangkan keratosis pilaris secara permanen, ada beberapa cara alami yang dapat membantu meredakan gejala dan penampilannya di wajah. Berikut ini di antaranya, dihimpun dari berbagai sumber.
Eksfoliasi lembut
Gunakan produk eksfoliasi yang mengandung bahan-bahan seperti asam laktat, asam salisilat, atau enzim buah untuk membantu menghilangkan sel-sel kulit mati dan menghaluskan permukaan kulit. Namun, jangan terlalu agresif karena bisa merusak kulit wajah.
Gunakan Pelembab
Gunakan pelembab yang mengandung bahan seperti urea, asam laktat, atau asam salisilat untuk membantu melembapkan dan menghaluskan kulit yang terkena keratosis pilaris. Kamu dianjurkan untuk menggunakan pelembab setiap habis mandi atau ketika kulit terasa kering, setidaknya 2-3 kali sehari.
Oleskan minyak
Minyak seperti minyak kelapa, minyak zaitun, atau minyak biji anggur dapat membantu melembabkan kulit dan mengurangi ketidaknyamanan gejala yang ditimbulkan. Oleskan minyak ketika kulit terasa kering.
Menghindari panas berlebihan
Hindari mandi dengan air yang terlalu panas dan usahakan mandi tidak terlalu lama, karena panas dan kelembaban berlebihan dapat membuat Keratosis Pilaris semakin parah.
Pijatan lembut
Melakukan pijatan lembut dengan menggunakan minyak alami dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan memperbaiki tampilan kulit.
Konsumsi air yang cukup
Pastikan Anda minum cukup air setiap hari untuk menjaga kelembapan kulit. Pada orang dewasa, konsumsi air putih yang disarankan yaitu sekitar delapan gelas berukuran 230 ml per hari atau total 2 liter.