5 Tips Memilih Kosmetik Halal dan Aman untuk Muslimah

Ilustrasi kosmetik.
Sumber :
  • U-Report

Jakarta – Bagi kebanyakan perempuan, kosmetik merupakan salah satu item penting yang tidak boleh dilewatkan ketika ingin beraktivitas.Masalahnya kini, ada banyak sekali produk kosmetik yang beredar di pasaran.

Transgender Isa Zega Umrah Pakai Kerudung, Begini Respons MUI

Bagi Anda para Muslimah, tentu harus memastikan apakah produk tersebut benar-benar halal dan aman dipakai sebelum membelinya.

Ilustrasi kosmetik.

Photo :
  • pexels
Jangan Asal Pakai! Ini Ciri Kosmetik Bermerkuri yang Harus Dihindari

Pasalnya, produk kosmetik yang menempel di kulit akan terbawa ketika Anda melakukan ibadah salat, di mana seperti diketahui saat salat seseorang harus terbebas dari najis.

Lantas bagaimana cara memilih kosmetik halal?

7 Kandungan Skincare Berbahaya yang Harus Dihindari Demi Kesehatan Kulitmu!

Untuk membantu Anda memilih kosmetik halal, berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan, seperti dilansir dari laman Majelis Ulama Indonesia (MUI) (halalmui.org) Kamis, 27 Juli 2023:

1. Periksa logo halal dari MUI

Cari produk yang jelas menampilkan label halal atau memiliki sertifikasi halal dari lembaga terpercaya. Di Indonesia Majelis Ulama Indonesia atau MUI, untuk di Malaysia JAKIM (Jabatan Kemajuan Islam Malaysia).

Lembaga tersebut umumnya telah melakukan pengecekan seluruh bahan-bahan yang terkandung dalam kosmetik sebelum memberi label halal, artinya label yang diberikan kepada satu produk dapat dipertanggung-jawabkan.

Ilustrasi produk kosmetik.

Photo :
  • U-Report

2. Perhatikan bahan-bahan pada kosmetik tersebut

Jika tidak dijumpai logo halal pada kemasan, coba periksa daftar bahan yang digunakan dalam produk kosmetik. Pastikan bahan-bahan pada kosmetik tidak mengandung unsur haram atau diragukan.

Amannya, produk kosmetik berasal dari tumbuhan atau botanical ingredient seperti herbs, roots, flowers, fruits, leaves, dan seeds. Bahan-bahan tersebut termasuk boleh digunakan sepanjang tidak bercampur dengan enzim dari hewan.

3. Hindari bahan-bahan ini

Beberapa bahan mungkin berasal dari hewan yang tidak halal atau bahan yang dianggap haram oleh umat Muslim. Contoh bahan yang perlu diwaspadai adalah lemak babi, gelatin, dan produk hewani lain yang tidak halal.

Ilustrasi makeup/riasan/kosmetik.

Photo :
  • Freepik/freepik

4. Tidak semua yang alami 100 persen halal

Produk kosmetik dengan label 100% alami belum tentu berstatus halal. Pasalnya, tak hanya tumbuh-tumbuhan saja yang bersifat alami melainkan ekstrak hewan juga dikategorikan sebagai bahan natural.

5. Pilih produk bersertifikat BPOM

Setelah memastikan 4 poin di atas, pastikan Anda memilih produk kosmetik yang telah memiliki sertifikat legal atau izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). 

Plt. Direktur Urusan Agama Islam Kementerian Agama, Ahmad Zayadi (Doc: Kemenag)

Kemenag Selenggarakan Forum Sharia Internasional yang Dihadiri 14 Negara, Ini yang Jadi Pembahasan

Kemenag menggelar konferensi Sharia International Forum (SHARIF) 2024 yang dihadiri 14 negara.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024