Investasi Barang Mewah Ternyata Gak Boleh yang Limited Edition, Ini Alasannya

Koleksi tas termahal Hermes
Sumber :
  • HERMES, CHRISTIES

VIVA Lifestyle – Selain bisa membuat penampilan menjadi lebih fashionable, luxury item memiliki nilai yang tinggi ketika dijual kembali beberapa tahun kemudian. Enggak heran, kalau investasi barang mewah atau luxury goods bukan merupakan hal baru. 

Komisi XI DPR Desak Apple Tanggung Jawab Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia

Menurut data Brain & Company, Luxe Digital, pada 2022 kemarin, luxury brand masih tetap berhasil menunjukkan ketahanannya di era pandemi dengan kenaikan penjualan sebesar 95 persen. Yuk, scroll untuk info selengkapnya. 

Oleh karena itu, buat pecinta fashion yang punya hobi traveling, luxury brand seperti tas atau jam tangan yang merupakan aksesories penting untuk terlihat fashionable, bisa menjadi investasi yang tepat sasaran. 

BRI Hadirkan Kemudahan Investasi Sukuk Tabungan ST013 Melalui BRImo

Tips memilih tas Hermes yang benar

Photo :
  • Istimewa

Founder Irresistible Bazaar & Irress Urban Bazaar, Marisa Tumbuan, mengatakan, masyarakat Indonesia saat ini sudah pintar memilih investasi, apalagi bisa dibarengi dengan hobi seperti fashion. 

Teknologi Asal Denmark Kini Dorong Produksi Lokal dengan Meningkatkan Pabrik di Jakarta 

"Punya koleksi luxury item itu sama aja seperti menerapkan sistem sustainable lifestyle dengan mengubah perilaku belanja seperti membeli luxury item. Lalu jika sudah bosan bisa dijual kembali menjadi preloved item," ujar Marisa ditemui di Irresistible Bazar yang diselenggarakan di Lippo Mall Puri, Jakarta Barat, Rabu 25 Januari 2023. 

"Artinya barang yang jarang digunakan sama sekali jadi tidak mandek di satu pemilik. Menjadi smart buyer merupakan kunci dalam menghadapi ancaman resesi yang disebut bakal terjadi tahun 2023 ini," sambung dia. 

Rista Zwestika, Founder & Financial Planner Finante, menambahkan, investasi luxury items seperti tas atau jam tangan sama halnya seperti investasi saham, di mana nilai jualnya bisa bertahan, meningkat atau jatuh. Untuk itu, pada saat melakukan transaksi pembelian luxury item, buyer harus jeli melihat kondisi barang. 

"Jadi, saat membeli luxury item, indikator utama yang diperhatikan adalah produk tersebut terbatas, dengan kualitas yang baik dan banyak peminatnya. Jadi, saat memilih luxury item itu kita harus mengikuti tren juga, sehingga saat kita menyimpan tas tersebut untuk dijual kembali harganya bisa naik, dan pastinya harus dirawat dengan baik," paparnya. 

Marisa kembali menambahkan, jika tujuannya untuk investasi, dia menyarankan untuk memilih barang-barang klasik, ketimbang yang limited edition. Sebab menurutnya, item klasik cenderung lebih aman karena akan terus ada peminatnya. 

Irresistible Bazaar 2022.

Photo :
  • VIVA/Sumiyati

"Kalo misalnya aku mau inves yang aman-aman aja, ya pilih yang klasik. Kalo yang limited bisa terjadi dua kemungkinan, bisa menjadi collector item, which is berapa pun harganya akan dikejar. Tapi bisa juga menjadi sesuatu hal yang out of fashion dan minatnya gak ada," ungkap Marisa. 

Sebagai informasi, Irresistible Bazaar masih akan digelar hingga Minggu 29 Januari 2023 mendatang di Lippo Mall Puri, Atrium 1, Ground Floor. Bazar ini menghadirkan 100 trusted seller dengan ribuan koleksi seperti branded item, luxury watch, sneakers, streetwear, accesories hingga local brand.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya