6 Jenis Batik di Indonesia yang Populer Beserta Penjelasannya
- flickr
VIVA Lifestyle – Batik merupakan salah satu kekayaan seni budaya yang dimiliki oleh Indonesia. Seni budaya ini sangat indah dipandang dan digunakan.
Batik berasal dari bahasa Jaa ‘ambhatik’, yang terdiri dari kata ‘amba’ yang berarti luas, lebar, kain, dan kata ‘bhatik’ yang berarti titik atau matik.
Kedua kata tersebut berkembang menjadi istilah batik yang diartikan kain bergambar. Dibuat secara khusus dengan menuliskan atau menerangkan malam pada kain.
Setiap tanggal 2 Oktober adalah peringatan Hari Batik Nasional. Warisan budaya ini telah diakui oleh UNESCO.
Batik ternyata memiliki berbagai jenis. Setiap jenis batik dibedakan berdasarkan daerah asal batik tersebut. Berikut ini beberapa jenis batik yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Batik Kawung
Jenis batik yang pertama adalah Batik Kawung yang memiliki motif tua yang berbentuk seperti kolang-kaling yang disusun membentuk persegi empat sudut. Jenis batik ini menggambarkan sifat pengendalian diri yang baik, hati yang tulus dan bersih, tidak ada rasa iri dan dengki dengan orang lain.
2. Batik Mega Mendung
Jenis batik yang kedua adalah Mega Mendung yang berasal dari Kota Cirebon, Jawa Barat. Batik Mega Mendung berisikan motif awan mendung yang memiliki makna mendalam.
Secara etimologis kata ‘Mega Mendung’ berarti awan mendung yang bisa menggambarkan bahwa manusia dalam menjalani kehidupan harus selalu bersikap sabar, teduh, dan tidak mudah marah.
3. Batik Parang Kusumo
Batik Parang Kusumo merupakan jenis batik yang klasik. Motif batik ini berasal dari Kota Solo. Dilihat dari motif Batik Parang Kusumo menyerupai ombak lautan. Makna motif batik ini ialah ombak yang mempunyai sifat yang kuat untuk menghantam tebing dan karang lautan.
Jika dianalogikan ke kehidupan sehari-hari, berarti kehidupan harus dijalani penuh usaha dan kerja keras.
4. Batik Tujuh Rupa
Jenis batik selanjutnya ialah Batik Tujuh Rupa yang berasal dari salah satu daera yang dikenal sebagai pengrajin batik, yaitu Pekalongan.
Motif batik asal Pekalongan biasanya didominasi dengan motif hewan dan tumbuhan.Seperti Batik Tujuh Rupa ini yang motifnya berisikan nuansa alam.
5. Batik Singa Barong
Selanjutnya, jenis batik khas Cirebon, Jawa Barat ini bernama Batik Singa Barong. Motif Singa Baro yang terdapat dalam kain batik itu merupakan hewan mitologis yang memiliki kekuatan ajaib. Dalam bahasa Jawa dan Bali, Barong erat dengan sifat-sifat ajaib. Dengan begitu, Batik Singa Barong ini dibuat sebagai bentuk atau simbol spiritual.
6. Batik Sekar Jagad
Jenis batik yang terakhir adalah Batik Sekar Jagad yang memiliki motif yang unik. Para pemakai akan merasa terpesona saat melihatnya. Motif Batik Sekar Jagad berasal dari Yogyakarta dan Solo.
Motif ini mempunyai arti, yaitu keragama Nusantara dan dunia. Bahkan ada yang menilai motif batik ini dibentuk menyerupai pulau-pulau.