Bukan DNA Salmon, Krisdayanti Rogoh Ratusan Juta untuk Treatment Ini

Krisdayanti
Sumber :
  • IG @krisdayantilemos

VIVA – Dari tahun ke tahun, tren kecantikan selalu berubah-ubah dan tentunya semakin canggih. Jika sebelumnya sempat tren DNA salmon, kini treatment mochi disebut-disebut telah menggantikan tren yang banyak dilakukan artis tersebut.

Tahun 2025 Genap 50 Tahun, Ini yang Bakal Dilakukan Kris Dayanti

Menurut Owner dan Dokter Kecantikan di Klinik Dermapro Jakarta, dr. Tan Yuanita, treatment mochi akan membuat kulit wajah menjadi lembut, cerah merona, bebas kerutan, lembap, kenyal dan sehat.

"Kulit wajah Anda akan menjadi lembut, cerah merona, bebas kerutan, lembap, serta sehat. Mochi treatment ini dapat menggeser tren DNA salmon," kata dr. Tan Yuanita di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat, baru-baru ini.

Sibuk Politik, 2024 Jadi Tahun yang Penuh Guncangan bagi Krisdayanti

Salah satu artis yang mulai beralih dari DNA salmon ke perawatan mochi adalah diva papan atas Krisdayanti.  Baru-baru ini, wanita yang akrab disapa KD itu menyambangi Klinik Dermapro Jakarta untuk menjajal treatment mochi, yang digadang-gadang sebagai pilihan treatment terbaik saat ini.

Hesti Purwadinata dan Enzy Storia Kompak Menolak Tua, Rutin Perawatan Ini Biar Wajah Kencang dan Segar

Penyanyi yang juga anggota DPR itu bahkan menjajal hampir semua jenis perawatan mochi skin, mulai dari Mochi Infuse, Mochi Lift, hingga Mochi Flek.

"Kalau (lagi) pake anestesi ini kan sekitar 30 menit, jadi dokter bisa manfaatin waktunya buat Mochi Infuse," kata Krisdayanti di tengah perawatan mochi, sebagaimana dilansir dari tayangan Youtube. 

Setelah melakukan Mochi Infuse, dokter melanjutkan dengan perawatan Mochi Lift.

"Mochi Lift bisa langsung keliatan dalam lima menit, hasilnya bisa langsung lifting dan bertahan 3 sampai 6 bulan," kata Tan Yuanita menjelaskan.

"Karena Mimi kan orangnya sibuk, jadi butuh perawatan yang instan. Mochi bisa bikin kulit kenyal, lembut, sehat tapi tidak berminyak, dan tahan terhadap iritasi," sambungnya.

Dokter Tan Yuanita menyebut, bedanya mochi dengan DNA salmon yang sempat tren di beberapa tahun terakhir, adalah pada tingkatan glow factor-nya. Di mana kulit wajah hasil dari treatment mochi akan lebih cerah merona dan tidak mengkilap berlebihan, sehingga nampak lebih natural dan sehat.

Lebih lanjut menurut dr. Tan Yuanita, treatment mochi yang berasal dari negara Jepang ini, sebenarnya sudah tren sejak 2021. Terlebih saat ini hampir di seluruh dunia sudah mulai mengaplikasikannya sebagai standar kecantikan wanita.

Hal itu terlihat dengan semakin banyaknya variasi dari treatment mochi. Seperti Mochi Infuse, Mochi Flek, Mochi Acne, Mochi Collagen, Mochi Lift dan Mochi Jawline, serta Mochi Hand & Neck Treatment.

"Saat ini, treatment mochi yang paling digemari di Klinik Dermapro adalah treatment Mochi Infuse," tuturnya. 

Sementara itu, harga untuk melalukan treatment Mochi Infus adalah Rp45 juta sekali treatment, Mochi Flek Rp28 juta, Mochi Acne Rp16 juta, Mochi Jawline & Mochi Lift Rp15 juta, dan Mochi Hand & Neck Rp16 juta.

"Karena memang sudah terbiasa treatment juga, jadi memang selalu mengalokasikan waktu dan mengalokasikan budget juga untuk treatment," tandas Krisdayanti.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya