Timeless Retro, Inspirasi Gaya Hijab yang Simpel Tapi Tetap Stylish
- Istimewa
VIVA – Koleksi tunik bermotif kotak-kotak atau yang biasa disebut tartan, selalu menjadi trend fashion andalan sejak abad ke-16 hingga sekarang. Meski sudah ada sejak dulu, gaya satu ini tak pernah lekang oleh zaman.Â
Hal inilah yang menginspirasi Dauky meluncurkan koleksi Timeless Retro, yang diharapkan menjadi all-time favorite collection bagi pemakainya dan tidak tergerus zaman.
Business Development Manager (BDM) Dauky, Tika Mulya, mengatakan, perempuan memiliki banyak cara dalam mengekspresikan diri, salah satunya dengan berbusana.Â
"Di sini, kami berusaha menampilkan koleksi yang simpel dan timeless tapi tetap stylish. Koleksi Dauky yang simpel membuat pemakainya memungkinkan untuk mengeksplor style sesuai dengan kepribadian mereka masing-masing," ujarnya saat product launch event 'Private Preview Dauky Timeless Retro' di Grange Park Jakarta, baru-baru ini.Â
Koleksi Timeless Retro Dauky, terinspirasi dari gaya tren retro yang muncul pada era 1970-1990an. Di mana gaya retro memiliki ciri khas kombinasi warna primer yang eksplosif, yaitu warna yang cerah, hangat, dan tajam. Desain cuttingan yang basic dengan bukaan kancing depan serta aksen wudhu friendly.Â
"Koleksi dari produk ini menghadirkan berbagai look yang berbeda, yakni classy, chic dan edgy. Penerapan motif geometris tartan diaplikasikan pada koleksi Dauky dengan menggunakan material flanel dan eksploratif material mix dengan katun rami," kata dia.Â
Menurut Tika, pemilihan material yang nyaman, siluet basic serta aksen pada produk, akan mendukung dan memudahkan wanita aktif beraktivitas sehari-hari.Â
Selain merilis produk, mereka juga merilis campaign #ExpressYourself. Diharapkan campaign ini bisa menjadi wadah aspirasi perempuan aktif di luar sana yang memiliki mimpi dan cita-cita untuk diwujudkan dan dapat mengekspresikan diri hingga ke seluruh dunia.Â
"Hal ini digambarkan melalui produk Timeless Retro yang memiliki warna berani dan menyala, fitur pakaian yang memudahkan perempuan aktif beraktivitas, hingga bahan tidak gampang kusut," tutup Tika Mulya.