Geger Wajah Awkarin Terpampang di Times Square New York
- Dokumentasi Hypefast
VIVA – Selebgram yang kini juga dikenal sebagai figur publik Awkarin mendadak jadi sorotan. Wajah cantiknya, terpampang di Times Square New York. Lewat akun Instagram miliknya, Awkarin juga sempat membagikan sejumlah foto juga video yang memperlihatkan wajahnya terpampang di Times Squere New York.
“Made it to Time Square, New York! Another day, another milestone #blessed,” tulis Awkarin sebagai caption.
Melihat postingan Awkarin, banyak warganet berkomentar memuji Awkarin.
“KEREN BANGETTTT"
'So very proud of u, Kar shine brighter!"
"Gak Kaget, KARNA KARIN LAYAK SESUAI KEMAMPUAN BAKATNYA."
"bismillah otw new york tahun depan"
"yey akhirnya bukan buna sja"
"Seketika jadi lapak quotes"
Kemunculan Awkarin di Times Square New York ternyata merupakan kolaborasinya dengan brand kecantikan asal Indonesia Luxcrime. Brand kosmetik ini merupakan banrd kosmetik pertama yang bergabung dengan pelopor dan house of e-commerce native brands Hypefast, menghadirkan koleksi baru bersama salah satu publik figur Awkarin, yaitu Luxcrime x Awkarin Glow Baby Glow Mud Mask, pada akhir November lalu.
Lewat rilis yang diterima VIVA, peluncuran produk ini memang menyita perhatian publik karena terpampang di Times Square New York. Gara-gara hal itu, bukan cuma Awkarin yang jadi sorotan, tapi juga kehadiran brand kecantikan tersebut yang membawanya dikenal sebagai brand lokal yang mampu menjangkau semua golongan, baik kelompok, gender, hingga interest.
Awkarin di Times Square New York
“Sejak awal Luxcrime hadir menyediakan inovasi produk berkualitas dari perawatan kulit hingga riasan wajah. Momentum hadirnya produk terbaru kami Luxcrime x Awkarin Glow Baby Glow Mud Mask bahkan bisa tampil di kawasan paling ramai dan bergengsi di Times Square New York. Hal ini semakin memecut semangat kami untuk terus membuktikan bahwa produk kecantikan asal Indonesia mampu bersaing secara internasional,” ujar Ahmad Nurul Fajri, Founder Luxcrime lewat rilis yang dikirimkan pada VIVA.
Fajri menambahkan, lewat tema ‘free expression whoever you are’, Luxcrime ingin mengajak semua orang, tak terbatas gender, agar mampu meningkatkan kepercayaan diri dan bebas berekspresi. Hal ini sesuai sesuai dengan visi Luxcrime, yaitu menjadi perusahaan kecantikan
lokal yang paling dibanggakan, dicintai, dan paling inovatif di Indonesia.
Pandemi COVID-19 turut berpengaruh pada pergerakan tren kosmetik dan produk perawatan wajah. Kini, dengan masih berjalannya aktivitas work from home serta penggunaan masker dalam kegiatan sehari-hari, peminat kecantikan semakin fokus pada perawatan diri, sehingga berdampak pada peningkatan pembelian yang konsisten terhadap produk-produk perawatan perawatan diri seperti bedak, mud mask, dan masker.
Berdasarkan data internal Luxcrime, minat pelanggan terhadap produk perawatan wajah naik signifikan, diketahui rata-rata produk terjual mengalami kenaikan sebesar 10 persen setiap bulannya selama tiga bulan terakhir.
Produk mud mask dari Luxcrime sendiri merupakan salah satu produk terlarisnya, dengan rata-rata peningkatan penjualan sebesar 8 persen setiap bulannya. Luxcrime menggunakan perpaduan bahan-bahan yang ramah kulit seperti Niacinamide, Kaolin, dan Bentonite, mud mask ini memiliki beragam manfaat dari mulai mencerahkan wajah, menenangkan kulit hingga mengecilkan pori-pori.
Adapun yang membedakan produk Luxcrime kali ini dengan seri sebelumnya. Sejak awal pembuatan, Luxcrime berkolaborasi dengan Awkarin dari mulai pembuatan formula, desain kemasan, penentuan tema, hingga aktivitas peluncuran produk agar bisa fit dengan berbagai tipe kulit. Bersama Awkarin, Luxcrime ingin memberikan seri mud mask terbarunya supaya mampu menginspirasi masyarakat agar lebih bebas berekspresi dan semakin mencintai diri sendiri, apapun tipe kulitnya.
“Saya sangat senang mendapat kesempatan untuk berkolaborasi dengan Luxcrime dan mengeluarkan produk perawatan wajah. Ini pertama kalinya saya mengeluarkan produk kecantikan yang saya terlibat dari awal pembuatan hingga packagingnya. Kolaborasi ini juga membawa pesan untuk wanita Indonesia agar merawat diri untuk meningkatkan kepercayaan diri mulai berani berekspresi,” ujar Awkarin.
PBB: Serangan Israel ke Pasukan Perdamaian di Lebanon Bisa Jadi Kejahatan Perang
Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres memperingatkan bahwa setiap serangan terhadap pasukan perdamaian bisa disebut sebagai kejahatan perang
