Fashion Show di Tengah Sawah Pertama Kali Digelar

Fashion show
Sumber :
  • Dokumentasi

VIVA –Dimasa pandemi ini banyak hal yang terjadi akibat dampat COVID-19 sangat terasa di semua bidang usaha dan bisnis, termasuk fashion designer Indonesia.

Biaya Medis di Indonesia Melonjak, Gimana Nasib Tunjangan Kesehatan Karyawan?

Dalam upaya membangkitkan kepala fashion Indonasia,  sejumlah designer Indonesia menggelar fashion show di tengah area persawahan di kawasan Svargabumi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. 

Acara Yang Di gagas oleh Athan Siahaan ini menjadi Yang Pertama Dilakukan di Indonesia.  Mengangkat Tema “When Culture Meet Nature" sejumlah designer menampilkan maha karya unggulan mereka dengan bahan Wastra Nusantara. 

Bertarung Pulihkan Pandemi, Jalan Terjal Pemerintah Indonesia Bangkit dari Belenggu COVID-19

Acara ini terselenggara secara Langsung  dan disiarkan secara streaming di channel YouTube. Pagelaran akbar ini disebut panitia telah mengantongi izin dari satuan tugas dan kepolisian setempat.

"Pagelaran Fashion Show yang digelar secara langsung ini adalah Menjadi Role Model untuk acara sejenisnya. Karena ini menjadi acara Fashion Show pertama di Indonesia yang digelar secara langsung dengan protokol kesehatan yang sangat ketat," kata Athan Siahaan, Executive Director Indonesia Fashion Parade, dalam keterangan tertulisnya. 

Lekas Pulih dari COVID-19, Indonesia Sukses Lalui Pandemi Mencekam

Ia menambahkan, tujuan acara adalah untuk mengangkat kearifan lokal dengan visi misi untuk meningkatkan ekonomi kreatif ditengah pandemi COVID-19.

"Dengan harapan keabadian budaya Indonesia akan terdengar diseluruh dunia dan Indonesia memiliki banyak keaneka ragaman budaya. Seperti keunikan kain kain tradisional yang memiliki proses yang sangat panjang serta nilai seni yang sangat tinggi," tutur Athan.

Calon gubernur Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun dalam debat kedua

Dharma Sebut Pasar Tanah Abang Alami Penurunan Omset Akibat Pandemi COVID-19

Calon Gubernur nomor urut 2 (dua), Dharma Pongrekun membeberkan bahwa COVID-19 menjadi faktor utama dari penurunan pengunjung dan omzet di banyaknya pasar tradisional Jak

img_title
VIVA.co.id
27 Oktober 2024