Pandemi, Desainer Ali Charisma Donasikan 1000 Koleksi Busana

Nasional Chairman Indonesian Fashion Chamber (IFC), Ali Charisma
Sumber :
  • VIVA.co.id/Linda Hasibuan

VIVA –Selama lebih dari dua dekade menekuni industri fesyen sebagai fashion designer dan fashion entrepreneur, Ali Charisma telah menciptakan rangkaian karya untuk pangsa pasar di dalam negeri maupun luar negeri yang telah ditampilkan di berbagai pekan mode skala nasional hingga internasional. 

Di bawah naungan brand sesuai namanya, Ali Charisma menghadirkan lini evening dan cocktail wear untuk segmen usia 25-40 tahun dan lini casual wear untuk segmen usia 18-30 tahun. 

Koleksi yang telah dibuat oleh Ali Charisma menunjukkan proses perjalanannya dalam berkreasi menciptakan karya yang konsisten mengeksplorasi elemen desain dan material untuk diwujudkan dalam identitas rancangannya.

Berpengalaman menggeluti bidang retail selama 18 tahun dan bidang ekspor selama 15 tahun, Ali Charisma telah berhasil merambah pangsa pasar luar negeri, antara lain Italia, Amerika Serikat, Australia, Malaysia, Perancis, Yunani, Inggris, Spanyol, Jerman, Rusia, Arab Saudi, Kuwait, China, Korea, dan Jepang. 

Karya Ali Charisma telah ditampilkan dalam pekan mode dan pameran dagang skala internasional, antara lain Hong Kong Fashion Week – Exhibitor and Runway Fashion Show selama 16 tahun, Dubai Fashion Week 2005, Brisbane International Fashion Week 2009, Prêt-a-Porter Paris 2009, Hong Kong Fashion Access sejak tahun 2009 sampai 2015, Perth Fashion Week 2012, International Fashion Week 2012 (Brisbane), AIFD Symposium Denver - Amerika Serikat 2015, How’s Next Paris September 2015, Indonesian Weekend – London 2016, La Mode Sur La Seine a Paris 2018 dan 2019.

Photo :
  • Dokumentasi Ali Charisma

Ali Charisma berperan aktif di sejumlah asosiasi bidang fesyen. Selain sebagai National Chairman Indonesian Fashion Chamber (IFC) periode 2015 sampai 2023 mendatang, ia pernah dinobatkan sebagai Ketua Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) 2015 dan President Director Indonesian Fashion Week tahun 2012 sampai 2015. 

Di masa pandemi COVID-19, Ali Charisma konsisten berkarya dengan menyuguhkan Acharisma By Ali Charisma, yaitu second line ready to wear untuk kategori urban wear hingga resort wear yang mengusung konsep sustainable fashion dengan menggunakan bahan-bahan natural, salah satunya material viscose buatan Indonesia dan zero waste.

Menjalani bisnis fesyen sesuai konsep sustainable fashion kini menjadi komitmen Ali Charisma untuk keberlanjutan kehidupan di masa mendatang. Sebagai bentuk nyata akan kepeduliannya terhadap industri fesyen yang berkelanjutan, Ali Charisma giat mengedukasi dan menggaungkan konsep sustainable fashion tak hanya di kalangan pelaku usaha fesyen, namun mencakup khalayak luas. 

Memanfaatkan Aplikasi Zoom untuk Permudah Belajar Matematika

Seiring dengan perkembangan proses berkreasi yang dilaluinya, Ali Charisma berkomitmen untuk menerapkan konsep sustainable fashion yang kini telah menjadi perhatian penting bagi pelaku usaha di industri fesyen secara global. Sustainable fashion atau fesyen berkelanjutan merupakan prinsip sebagai produsen maupun konsumen fesyen yang mengedepankan kepedulian terhadap lingkungan dan kemanusiaan.  

Konsep sustainability tak hanya diterapkan oleh Ali Charisma dalam menjalani bisnis di sektor fesyen. Sustainable lifestyle atau gaya hidup berkelanjutan telah menjadi bagian dari aktivitas keseharian Ali Charisma.

Jangan Asal Pilih Tisu Antibakteri, Pastikan yang Punya Kandungan Ini

Sejalan dengan komitmen menerapkan konsep sustainable fashion, Ali Charisma akan melepas lebih dari 1.000 outfit dari koleksi fashion show yang pernah dirancangnya, berupa casual wear, evening/cocktail wear, dan wedding dress, khususnya untuk generasi muda yang membutuhkan busana untuk momen spesial dalam kehidupannya, seperti pertunangan atau pernikahan. Agar koleksi busana tersebut tak hanya terhenti di tempat penyimpanan di workshop, namun dapat didayagunakan sehingga memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.

Seluruh koleksi ini bisa dimiliki secara gratis oleh khalayak luas. Bagi yang ingin berbuat baik dengan membantu adik-adik yang memerlukan bantuan pakaian sekolah di daerah daerah terpencil di Indonesia, dapat mendonasikan minimal 10 persen dari nilai baju yang diinginkan, melalui BenihBaik.com. 

Dokter Spesialis Mogok Gegara Insentif Nunggak Rp19 Miliar, Kemenkes Buka Suara

Sebagai pelepasan terhadap memorabilia, Ali Charisma akan menampilkan kembali koleksi busana tersebut dalam peragaan busana yang bertajuk “Sustainability & Charity Event” ditayangkan secara live streaming pada tanggal 26-28 Februari 2021, pukul 16.00 dan 19.00 WIB, melalui YouTube Channel Ali Charisma, Facebook Ali Charisma dan Instagram @alicharismaofficial.

Tidak hanya fashion show, acara ini akan menampilkan pula program “Sustainable Fashion Talk” dengan menghadirkan para ahli di bidang sustainability yaitu Basrie Kamba, Direktur Asia Pacific Rayon (APR), Melinda Babyanna, Founder the Bespoke Fashion (TBF) Consultant, Tjok Istri Ratna C.S, S Ketua Prodi Desain Mode FSRD Institut Seni Indonesia Denpasar, Shari Semesta, Founder IMAJI Studio; dan Happy Salma, public figure yang konsisten menjalani konsep ramah lingkungan. 

Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi generasi muda, baik kalangan fashion designer maupun masyarakat umum, tentang kesadaran dan kepedulian terhadap sustainable fashion serta menjalani sustainable lifestyle untuk kehidupan yang berkelanjutan di masa depan.

Direktur PT Moga Djaja Yusuf Wiharto mengatakan, tidak dipungkiri virus korona memberikan tantangan yang begitu besar bagi sejumlah industri kreatif tanah air. Sebab, beberapa subsektor kreatif seperti event, film, festival musik, pameran, sampai kuliner membutuhkan kerumunan dan pergerakan banyak orang yang saat ini tidak bisa dilakukan.

Namun, Yusuf berharap, meskipun kondisi market sedang lesu, pebisnis harus tetap semangat untuk menyasar pasar baru agar bisa survive. “Hanya orang-orang yang tangguh yang menjadikan pandemi COVID-19 ini sebagai sebuah opportunity. Jika kita hanya menyerah dan merenungi keadaan, maka sesungguhnya kita akan semakin terpuruk,” ujarnya.

Menurut Yusuf, salah satu jalan yang harus dilakukan agar bisa tetap bertahan di tengah masa sulit sekarang adalah dengan memanfaatkan teknologi digital. "Kita bisa membuat pertunjukan-pertunjukan virtual yang menarik sehingga orang-orang antusias untuk nonton mengingat kini banyak yang stay at home. Contoh nyata yang sudah dilakukan sekarang yaitu lewat kegiatan Virtual Fashion Show dengan tema Sustainability & Charity Event by Ali Charisma yang salah satu sponsornya adalah Viva Cosmetics,” papar Yusuf.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya