Jam Kerja Mulai Kembali, Kebutuhan Fesyen Kembali Tinggi
- Freepik/freepik
VIVA – Beberapa perkantoran sudah mulai mengembalikan jam kerjanya. Menurut beberapa sumber hal itu memacu ekonomi untuk kembali bangkit, salah satunya dalam kebutuhan fesyen.
“Kami melihat permintaan terhadap kebutuhan fesyen saat ini masih cukup tinggi. Karena beberapa orang sudah memulai kegiatannya seperti bekerja ke kantor," kata Resti Ghita, Brand Manager Elizabeth dalam keterangan tertulisnya.
Hal itu terlihat dari permintaan beberapa produk yang meningkat. Guna menyambut hal itu, beberapa toko mengadakan diskon dengan tajuk Black Friday Sale, tak terkecuali Elizabeth.
Baca juga: Hari Ini Black Friday, Begini Kisahnya Kenapa Dianggap Sial
"Bahkan permintaan produk sebagai seserahan belakangan ini pun meningkat. Untuk dapat terus menggairahkan perputaran ekonomi di kondisi sekarang, maka kami mengadakan promo Elizabeth Black Friday Big Sale," ujar Resti.
Black Friday merupakan perayaan promo besar-besaran yang pertama kali di adakan di Amerika Serikat sebagai permulaan sebelum memasuki promo Natal. Pada hari itu biasanya orang akan berbondong–bondong untuk berbelanja.
Black Friday telah menjadi salah satu hari berbelanja terbesar di dunia sejak tahun 2012 dan ritual ini berlanjut hingga saat ini. Di Indonesia, trend Black Friday berkembang akhir–akhir ini.
Elizabeth akan mengadakann promo ini hingga Senin, 30 November 2020. Untuk mengantisipasi segala hal, pihak mereka menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Baca juga: Pas Banget Abis Gajian Black Friday, Yuk Cek Ada Diskon Apa Aja??
"Kapasitas toko kita batasi, cek suhu, memakai masker dan cuci tangan sebelum masuk toko pun menjadi syarat wajib masyarakat yang ingin berbelanja di Elizabeth. Bahkan untuk masyarakat yang masih ragu untuk datang ke toko, bisa memesan melalu aplikasi WhatsApp," kata Resti.
Dukung Kesuksesan UMKM, Putri Otonomi Indonesia Tonjolkan Kearifan Lokal di Tengah Tren Global
Ini juga merupakan bagian dari tugas Putri Otonomi Indonesia dalam hal mempromosikan potensi daerah agar lebih dikenal di kancah global.
