Gak Cuma Stylish, Masker Rinaldy Yunardi Dibuat 5 Lapis Biar Aman

Masker rancangan Rinaldy Yunardi
Sumber :
  • Instagram/rinaldyyunardi

VIVA – Masker menjadi hal yang wajib dikenakan masyarakat di tengah pandemi COVID-19. Mengingat, masker menjadi salah satu cara pencegahan penularan virus corona.

Uniknya, kini masker selain jadi kebutuhan sekarang juga menjadi bagian dari fesyen, yang tentunya juga sejalan dengan standar dan aturan kesehatan. Berbagai label desainer lokal pun menghadirkan berbagai desain masker yang menarik dan unik sesuai dengan tren terkini, salah satunya adalah desainer Rinaldy Yunardi.

Baca juga: Desainer Rinaldy Yunardi Cerita Awal Mula Bisa Go International

Koh Yuyun, sapaannya, menyebut bahwa masker yang saat ini tengah menjadi bagian dari fesyen juga harus sesuai standar dan aturan kesehatan.

"Karena ini kan memang lagi pandemi jadi kita harus menyesuaikan. Tentu kita harus perhatikan masker ini kebutuhannya untuk apa, untuk proteksi. Tugas kita di bidang fesyen untuk mengeluarkan dari segi fesyen masker yang aman untuk dikenakan," kata Rinaldy kepada VIVA. 

Berbeda dengan masker handmade lainnya, Rinaldy memilih untuk membuat masker 5 lapis (5 ply) dengan tujuan keamanan bagi pemakainya. Meski lima lapis, dia tetap menggunakan bahan-bahan yang aman dan nyaman saat digunakan.
 
"Kalau saya lima lapis biar aman. Tapi memang sulitnya biarpun lima lapis saya harus tetap memperhatikan bernapas jadi itu adalah bagaimana kita mengeksperimen bahan yang terbaik biar lima lapis dapat bernapas," jelas dia.

Lapisan masker Rinaldy Yunardi terdiri dari jaring berbahan khusus (kronolin) di bagian luar masker.

"Jaring di lapis pertama sebagai halaman depan membuat lebih, kalau fesyen kita harus membuat sesuatu yang lain dan lain. Kita liat (masker lain ada) bordiran atau sulaman kalau saya enggak, saya gunakan bahan yang polos aja buat saya cukup untuk karakter saya," jelas dia.

Selain itu, Rinaldy juga menggunakan bahan katun, hingga kain keras. Kain keras ini dapat memperlihatkan bentuk dari masker tersebut.

"Setelah itu bahan lebih adem bahan katun, lapisan ada kain keras kaku karena masker saya konstruktif banget bisa dilihat bisa berdiri tegak, kalau konstruktif gunakan sesuatu bahan yang keras. Hanya itu bahannya," jelas dia.

Rinaldy menambahkan, kain keras yang digunakannya dalam membuat masker juga ternyata dapat menjadi filtrasi dalam mencegah droplet menembus mulut dan hidung.

"Selain berdiri tegas, juga menambah menjaga seperti perisai-perisai gitu. Saya harus banyak berpikir bagaimana aman dipakai bentuknya bagus itu harus menggabungkan dua unsur itu," jelas dia.

Dedi Mulyadi Sindir Pemkot Depok Soal Damkar Tak Dilengkapi Peralatan Lengkap Saat Tugas

Di sisi lain, bentuk dari masker yang dibuatnya terinspirasi dari masker khusus N95. Namun tetap mengusung kenyamanan bagi penggunanya.

Harvey Moeis Klaim Dana CSR Smelter Swasta Dipakai untuk Bantuan COVID-19

"Bentuknya masker saya terinspirasi dari masker N95 yang masih ada ruang udara jadi saya tidak menggangu. Saya pelajari masker saya kalau bisa lebih nyaman lagi," jelas Rinaldy.

Baca juga: Karya Rinaldy Yunardi dari Kertas Daur Ulang Raih WOW Awards

Jangan Tertipu! Waspada Penipuan Berkedok Lowongan Kerja Remote, Ini Ciri-Cirinya

Mengingat masih tingginya jumlah COVID-19 di Indonesia, selalu terapkan 3M: memakai masker, menjaga jarak dan hindari kerumunan, serta mencuci tangan.

#pakaimasker
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitanganpakaisabun
#ingatpesanibu
#satgascovid19

Virus Corona atau Covid-19.

How an App Became Indonesia's Essential Weapon Against Covid-19

Indonesia once faced the challenges of the Covid-19 pandemic. As part of an effort to provide early prevention it, can be done by an app.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2024