4 Gaun Elegan yang Dibawa Frederika Alexis Cull ke Miss Universe
- VIVA/Diza Liane
VIVA – Frederika Alexis Cull, Puteri Indonesia 2019 yang akan melenggang maju ke ajang Miss Universe mendatang. Tak tanggung-tanggung, beragam gaun mewah dan elegan dikenakannya untuk bisa memenangkan mahkota pagelaran kecantikan itu.
Frederika akan membawa evening gown karya desainer lokal berbakat yaitu Tex Saverio. Konsep utama dari evening gown yang diusulkan oleh Tex Saverio adalah representasi kepribadian Frederika Alexis Cull.
Tak hanya itu, selama masa karantina berlangsung, Frederika akan membawa busana dari desainer lainnya seperti Priyo Oktaviano, Hian Tjen, Kebaya Anne Avantie dan Kostum Nasional dari Morphacio x Mayaratih Couture. Sedangkan untuk aksesoris akan mengenakan dari Hartono.
Berikut deretan gaun indah dan mewah yang akan dikenakan oleh Frederika Alexis Cull di Miss Universe 2019.
Gaun malam berkarakter
Gaun karya Tex Saverio ini terinspirasi oleh keunikan karakternya, dia adalah wanita yang sangat kuat, tahu apa yang dia inginkan dan bekerja keras untuk itu. Namun, dia adalah orang yang penuh kasih dan perhatian, dia mengutarakan pikirannya dan dia juga mendengarkan orang lain, dia mewakili wanita muda dan modern saat ini tetapi dia juga menghargai keindahan nilai-nilai tradisional Indonesia. Dia kuat dan lembut, dia memiliki perpaduan unik dari maskulinitas dan femininitas yang membuatnya menonjol dari orang lain. Oleh karena itu, gaun tersebut memiliki konsep dualisme yang mewakili karakter unik dari Frederika.
Cinta tenun
Gaun karya Priyo Oktaviano merupakan koleksi khusus untuk Cita Tenun Indonesia dengan tema "Bali of Arc", yang menggunakan tenun Bali dari Kelungkung - Bali. Lahir dan besar di tanah Jawa, Priyo terinspirasi dari pewayangan Jawa, memilih mengangkat tokoh pewayangan antara lain Srikandi, Drupadi, Kunti, Arimbi, dan Rengganis.
Priyo juga meramu teknik drapery yang menyiratkan keanggunan gaya feminim wanita Indonesia yang lembut santun berkarakter, dengan aksen aplikasi kerang kombinasi warna hitam keemasan yang memperlihatkan sisi kuat dan tangguh dari wanita Indonesia. Pilihan aksentuasi ragam warna dalam kain tenun Bali menjadi interpretasi Priyo atas gambaran kekayaan bumi Indonesia.
Gaun abad ke 18
Gaun dari Hian Tjen merupakan karya terbarunya dalam koleksi couture berjudul PERFECT10N. Inspirasinya datang dari komunitas gereja agama Kristen, The Amish. Karyanya banyak bermain dengan garmen yang terinspirasi dari pola-pola di abad ke 18. Motif tersebut diaplikasikan dalam bahan yang nyaman namun membentuk gaun elegan dengan detail tali-tali.
Kekayaan batik Indonesia
Melalui pesona batik Indonesia, gaun karya Anne Avantie selalu memukau. Dengan cermat membalut bentuk tubuh Frederika, gaun bercorak warna merah itu nampak begitu anggun. Bagaikan mutiara, Frederika menambah kecantikannya dengan mengurai rambut ke arah kiri dan menyelipkan sedikit poni. Anggun banget, ya.
