Dewi Sandra Ogah ke Klinik Kecantikan: Lebih Suka ke Majelis Taklim
- VIVA/Sumiyati
VIVA – Ketika usia sudah di atas 25 tahun, biasanya wanita sudah mulai gelisah dan takut jika di wajahnya muncul kerutan. Berbagai cara dilakukan untuk mencegahnya dengan menjalani perawatan atau menggunakan banyak skin care.
Sebenarnya, kerutan tidak bisa dicegah karena merupakan proses alami yang sudah pasti akan dilalui setiap manusia. Namun, kita bisa memperlambatnya asal rajin merawat wajah. Perawatan wajah juga tidak perlu yang ekstrem, cukup yang sesuai dengan kebutuhan kulit.
Ditemui dalam acara peluncuran Crystallure by Wardah, aktris cantik Dewi Sandra ternyata memiliki pemikiran yang sama. Menurutnya, usia jangan dianggap sebagai momok menakutkan.
"Berumur itu adalah sesuatu yang menurut aku indah banget. Tapi kan kita berusaha untuk tetep dewasa tapi dalam porsinya. Kita berusaha untuk merawat aja. Poinnya merawat dan menjaga," ujarnya di Senayan City Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2019.
Lebih lanjut Dewi Sandra bercerita, ia bukan tipe orang yang ribet dan mau menghabiskan banyak waktunya hanya untuk melakukan perawatan wajah saja.
"Kalau saya bukan tipe orang yang mau menghabiskan dua jam hanya untuk muka saja. Karena berarti saya enggak fair. Karena saya punya tangan, saya punya tubuh, saya enggak punya waktu buat itu. Sedangkan ada hal-hal lain di usia kita untuk kita kejar," kata dia.
Wanita 39 ini menuturkan bahwa saat ini dia sedang ingin banyak belajar dan datang ke majelis taklim. Karenanya, Dewi Sandra lebih menyukai perawatan yang ringkas. “Saat ini saya lagi cinta dengan ilmu, lagi pengen belajar, lagi pengen datang ke taklim. Jadi, saya lebih suka perawatan yang ringkes-ringkes aja,” katanya lagi.
"Saya lebih suka perawatan minimalis tapi efektif. Saya sudah hampir 40, jadi akan ada perubahan emang di kulit tapi bukan momok buat saya. Aku enggak ada perawatan ke klinik kecantikan, bisa dilihat perbedaan dengan teman-teman saya yang lain," ungkap Dewi Sandra sambil tertawa.
Sedangkan untuk skin care, istri dari Agus Rahman ini mengaku tidak menggunakan banyak produk. Dia hanya menggunakan produk inti dan paling maksimal hanya empat step skin care, yaitu double cleansing, krim atau pelembap, dan serum.