Mengenal Teknologi Laser Pico untuk Masalah Flek dan Kulit Kusam
- istimewa
VIVA – Setiap wanita selalu menginginkan wajah yang mulus, bersih dan bebas noda. Tidak mengherankan banyak wanita akan melakukan berbagai jenis perawatan wajah untuk mendapatkan wajah yang bersih dan mulus.
Dari sekian banyak jenis perawatan, perawatan laser menjadi pilihan yang umum bagi wanita. Hal ini lantaran laser memiliki manfaat untuk untuk mengatasi jerawat, bekas jerawat, menyamarkan gejala penuaan, hingga mencerahkan kulit.
Namun seiring dengan berkembangnya teknologi, perawatan laser pun semakin canggih. Salah satunya adalah pico derma, yang merupakan teknologi laser terbaru yang bermanfaat untuk menyempurnakan kondisi kulit wajah dengan menggunakan gelombang Pico Second yang lebih pendek, lebih cepat, dan aman bagi siapa pun.
Lalu apa yang membedakan treatment laser ini dengan treatment laser pada umumnya? Salah satu dokter dari Dermaster, Stiven Eli menjelaskan bahwa treatment ini memiliki durasi tembakan yang paling singkat.
"Ini adalah laser yang durasi tembakannya paling singkat. Ada satuan detik, mili detik, nano detik, pico detik. Jadi pico adalah satuan waktu, dia aman dan tidak membakar. Kalau laser di pasaran tidak semua mampu menembakkan dengan durasi pico detik," kata di Dermaster Pondok Indah, Jumat, 13 September 2019.
Laser ini pun kata dia juga jauh lebih tepat untuk kulit orang Asia khususnya orang Indonesia. Berbeda dengan laser yang ada di negara-negara barat yang dulunya dianggap cocok dengan kulit orang Indonesia. Selain itu juga dikatakan aman oleh FDA karena serta minim rasa sakit.
"Laser sendiri bukan tanpa efek samping, setelah kami cari tau, ternyata untuk orang Asia khusunya Indonesia laser yang paling aman adalah Pico ini. Karena kulit kita dan kulit orang barat berbeda. Jadi yang bagus di barat belum tentu bagus buat kira. Padahal technologi laser banyak dari barat," lanjut dia.
Stevien menjelaskan, treatment ini memiliki manfaat untuk memudarkan pigmentasi/flek, menghilangkan tato, memperbaiki, dan memudarkan scar (bekas luka), serta meremajakan kulit.
Nantinya, setelah pasien melakukan perawatan ini, pasien juga harus kembali dalam waktu 1-2 bulan sekali sekadar menjaga kualitas kulit. Untuk perawatan ini dibanderol seharga Rp3 juta, untuk sekali perawatan.