MUFFEST 2020 Kembali Targetkan Indonesia Jadi Kiblat Fesyen Muslim
- VIVA.co.id/Sumiyati
VIVA – Potensi Indonesia menjadi kiblat fesyen muslim dunia semakin dekat. Data dari The Stage of Global Islamic Economy Report 2018/2019 menunjukkan, Indonesia merupakan runner up negara yang mengembangkan fesyen muslim terbaik di dunia setelah Uni Emirat Arab.
Selain itu, konsumsi fesyen muslim Indonesia juga meningkat senilai USD20 miliar dengan laju pertumbuhan 18,2 persen per tahunnya. Hal ini menunjukkan bahwa peluang pasar fesyen muslim global maupun domestik sangat besar dan harus diisi oleh pelaku industri fesyen muslim Tanah Air.
Desainer-desainer fesyen muslim Tanah Air juga mulai menunjukkan potensinya di pentas global, seperti di New York Fashion Week, International London Fashion Week, dan Melbourne Fashion Festival.
Indonesian Fashion Chamber, pada tahun lalu sukses menggelar perhelatan fashion show skala internasional, bertajuk 'La Mode' Sur La Seine'a Paris', yang diadakan di atas Kapal Boreas menyusuri sungai Seine di Paris. Dan di tahun ini, akan digelar kembali untuk kedua kalinya karena respon positif dari para konsumen internasional.
Menteri Perindustrian, Airlangga Hartanto, pada pembukaaan Muslim Fashion Festival Indonesia (MUFFEST) 2019, mengungkapkan optimismenya bahwa Indonesia siap deklarasi menjadi salah satu pusat fesyen muslim dunia pada 2020.
"Pemerintah juga siap mendukung dan mengawal Indonesia, menjadi kiblat fesyen muslim dunia pada 2020," ungkap Airlangga.
Melihat perkembangan dan potensi fesyen muslim Indonesia, Indonesian Fashion Chamber dan Dyandra Promosindo, kembali menyelenggarakan Muslim Fashion Festival Indonesia (MUFFEST) untuk kelima kalinya. Acara ini akan diselenggarakan pada 20-23 Februari 2020 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.
MUFFEST merupakan ajang fesyen yang mempertemukan para pelaku industri busana muslim Tanah Air, baik yang sudah punya nama dan brand besar, maupun dari pelaku usaha kecil dan menengah.
MUFFEST diharapkan dapat menjadi langkah nyata untuk memajukan ekonomi dan potensi fesyen muslim dari bawah. Tujuannya, agar target Indonesia sebagai kiblat fesyen muslim dunia dapat terwujud. (tsy)