Tips Pilih Sepatu yang Tepat untuk Olahraga Agar Tak Cedera
- U-Report
VIVA – Olahraga beberapa tahun belakangan ini telah menjadi gaya hidup masyarakat perkotaan. Hal ini lantaran mereka mulai sadar akan kesehatan.
Namun, bicara soal olahraga, tentu bukan hanya mempersiapkan fisik saja, melainkan perlengkapan olahraga. Salah satu perlengkapan olahraga paling penting adalah sepatu.
Penting memilih sepatu yang tepat untuk olahraga. Sebab, jika salah memilih sepatu dapat berisiko cedera. Lalu, bagaimana cara memilih sepatu olahraga yang tepat?
Product Trainer Under Armour Southeast Asia, Syukri Azman memberikan tips untuk memilih sepatu olahraga yang tepat. Pertama, jangan pilih ukuran sepatu yang pas, tapi juga jangan terlalu longgar.
“Jangan terlalu besar dan terlalu kecil. Jangan terlalu longgar karena kaki akan bergerak di dalam dan ankle berisiko cedera. Tapi kalau terlalu ketat akan berdampak ke pembuluh darah. Peredaran darah terhambat. Jadi jarak satu jari penting,” kata dia saat berbincang dengan VIVA di Jakarta, belum lama ini.
Kedua, saran Syukri, perhatikan bantalan sepatu. Sebab bantalan sepatu dapat memengaruhi performa kita saat berolahraga.
"Kalau bantalan sepatu terlalu lembut, kita gunakan saat berlari akan membuat kita nyaman, tapi kalau digunakan di gym akan menyebabkan rasa sakit. Karena ketika kaki kita less support, kalau training pakai bantalan yang agak keras," tuturnya.
Dia menjelaskan, masalah yang mungkin terjadi ketika salah memilih sepatu untuk berolahraga bisa berpengaruh pada ankle hingga lutut.
"Kalau dulu orang selalu bilang suka sakit kakinya saat lari, itu karena jarang olahraga. Tapi bukan itu saja, pemilihan sepatu juga berperan penting. Penting untuk selalu lihat bantalannya. Bantalan sepatu keras itu untuk training, sedangkan yang lembut itu untuk lari," ungkap Syukri. (tsy)
Ingin Mesin Cuci Anda Bertahan Lama? Ini 8 Hal yang Tidak Boleh Dimasukkan ke Mesin Cuci
Mesin cuci adalah salah satu alat rumah tangga yang paling sering digunakan di rumah, dan sudah menjadi kebutuhan utama dalam kehidupan modern. Namun, tidak semua barang
