Apa Perbedaan Ekstensi Bulu Mata dan Lash Lifting?
- VIVA/ Diza Liane Syahputri
VIVA – Setiap wanita ingin tampil sempurna dan memukau dari ujung rambut hingga kaki. Selain tubuh yang ideal, kulit mulus dan wajah yang cantik, memiliki bulu mata yang panjang, lentik dan tebal adalah impian seluruh kaum hawa.
Tak heran banyak wanita melakukan berbagai treatment dan cara untuk mendapatkan bulu mata yang indah dan dramatis. Seperti pada zaman dahulu penggunaaan maskara dan penjepit bulu mata agar bulu mata mereka terlihat 'hidup' yang sangat diandalkan. Kini, penggunaan kedua alat tersebut dinilai sudah tidak praktis lagi.
Seperti diketahui, menjepit bulu mata dan penggunaan maskara yang berlebihan berdampak tidak baik untuk bulu mata, karena dapat membuat bulu mata rontok. Selain itu, penggunaan bulu mata palsu sempat menjadi tren di dunia kecantikan, namun kemudian dinilai kurang praktis karena Anda harus memiliki ketelitian saat memasangnya dan dilepas kembali jika sudah selesai digunakan.
Tak heran kini banyak wanita beralih ke tren bulu mata lainnya yang lebih update dan praktis, yakni ekstensi bulu mata dan lash lifting.
Lantas, tahukah Anda perbedaan antara kedua istilah tersebut? Founder dari Ruhee Japanese Eyelash Extantion, Yuliana Nyoto pun menjelaskannya kepada VIVA saat ditemui baru-baru ini.
Ekstensi bulu mata
Ekstensi bulu mata menjadi favorit banyak wanita agar membuat tampilan bulu mata mereka terlihat lebih panjang, lentik dan tebal dengan cara menyambung bulu mata.
Bagaimana caranya? Yakni dengan menempelkan bulu mata sintetis satu per satu helai, lalu diletakkan berdampingan persis dengan bulu mata asli menggunakan lem khusus.
Ekstensi bulu mata memiliki berbagai macam ukuran panjang dan tebal. Saat ini banyak kaum hawa yang memilih ekstensi bulu mata yang natural.
"Jadi pertama yang harus diketahui sebelum melakukan eyelash extention adalah konsumen harus pintar-pintar mencari tempat eyelash extention yang cocok untuk lifestyle dan keseharian mereka," kata Yuliana.
Tak hanya membuat cantik tampilan, Anda 'diwajibkan' mengetahui beberapa larangan dan perawatan penggunaan ekstensi bulu mata.
Yang pertama, agar tidak gampang rusak dan rontok, Anda dilarang menjepit bulu mata. Anda juga tidak boleh menggunakan kosmetik atau produk skincare yang waterproof atau pun berbahan dasar minyak. Jangan pula mengucek mata sembarangan dan harus berhati-hati jika mencuci muka.
Yang juga harus dilakukan adalah merawat ekstensi bulu mata dengan menggunakan serum khusus.
Lash lifting
Berbeda dengan ekstensi bulu mata yang menggunakan bulu mata sintetis untuk ditempelkan pada bulu mata asli, lash lifting hanya menggunakan bulu mata asli yang diolesi serum.
Bagaimana cara pengerjaannya? Pertama, bulu mata akan dibersihkan dan di bagian kelopak mata akan ditempelkan semacam silicon pads yang menggelembung.
Dan setelah itu, bulu mata disisir ke atas hingga menempel ke bagian silicon pads, lalu diberikan serum secara merata guna membuat bulu mata terlihat lebih lentik dan panjang.
"Biasanya satu hari pertama setelah pengerjaan lash lifting itu area mata tidak boleh terkena air, sebab serum yang kita berikan itu mengandung vitamin. Waktu 24 jam itu berguna untuk nutrisi menyerap masuk ke dalam akar mata," katanya.
Penggunaan maskara tidak masalah, asal tidak yang waterproof. "Jika Anda memilih lash lifting, tidak masalah menggunakan maskara, asal jangan yang waterproof. Sebab, maskara waterproof sedikit sulit dihilangkan dan harus dilakukan dengan cara menggosok. Hal tersebut mengakibatkan serum akan menghilang perlahan," ujarnya. (rna)
