Gaya Kasual Meghan Markle Pakai Celana Jeans Robek Jadi Sorotan
- Instagram @kensingtonroyal
VIVA – Duchess of Sussex Meghan Markle terlihat santai dengan jaket navy dan celana jeans ripped alias robek di bagian lututnya. Rambutnya hanya diikat model messy dengan tambahan kacamata hitam aviator sebagai pelengkap penampilan.
Foto yang beredar tersebut diambil ketika wanita 37 tahun itu keluar untuk makan siang resmi di Nothing Hill dengan celana blue jeans stonewashed yang diduga merupakan produk dari H&M dengan harga 24,99 poundsterling atau sekitar Rp458 ribu.
Ini merupakan penampilan street style perdana Meghan setelah dinikahi Pangeran Harry. Penampilan wanita berusia 37 tahun ini pun menjadi sorotan. Mantan bintang Suits ini memang terlihat stylish, dengan menggulung sedikit ujung celana jeans-nya hingga ke atas mata kaki dan menunjukkan sepatu high heels warna krem.
Dikutip dari The Sun, setelah menikah dengan Harry, Meghan hampir tak pernah terlihat mengenakan celana jeans. Terakhir kali dia mengenakan celana jeans ripped saat menghadiri Invictus Games pada 2017 silam bersama Pangeran Harry.
Karena itu, penampilan dengan skinny jeans robek di bagian dengkul ini langsung ditiru banyak kaum Hawa. Calon ibu ini ditempatkan sebagai ikon mode masa depan bagi jutaan wanita di dunia.
Namun, kegemaran Meghan menggunakan heels meski tengah hamil lebih dari enam bulan tak luput dari perhatian. Beberapa hari lalu dia juga terlihat menggunakan heels setinggi 13 centimeter.
Seorang dokter mengingatkan Meghan akan meningkatnya risiko pilihan busananya pada bayinya nanti. Dr. Sarah Jarvis mengatakan bahwa sepatu heels yang kerap digunakan Meghan akan memberi banyak tekanan pada perut yang membahayakan bayinya.
Jarvis tidak merekomendasikan wanita untuk mengenakan heels ketika hamil karena ligamen pada tubuh sudah cukup tegang untuk persiapan kelahiran. "Salah satu area yang paling dipengaruhi adalah punggung. Itu sudah cenderung tegang karena pusat berat bayi berpindah ke depan," katanya.
Memakai high heels pada tahap akhir kehamilan bisa membuat ibu hamil rentan terhadap sakit punggung dan terjatuh. "Apa yang ingin saya tanyakan adalah, apakah layak menempatkan diri sendiri dan bayi Anda pada risiko demi fesyen?" ujar Jarvis. (ldp)