Bella: Indonesia Jadi 'Kiblat' Fesyen Muslim Negara Tetangga
- VIVA.co/id/Nuvola Gloria
VIVA – Indonesia punya masyarakat yang mayoritas muslim maka, bisnis di sektor tersebut cukup menjanjikan. Indonesia memang tengah disiapkan untuk menjadi kiblat busana muslim di dunia tahun 2020. Bisnis busana muslim, hijab serta pernak pernik fesyen lainnya tengah tumbuh subur.
Tak heran, dengan meningkatnya tren modest wear, fesyen hijab menjadi salah satu dari tiga produk terlaris di Shopee, perusahaan e-commerce terdepan di Asia Tenggara dan Taiwan. Hal itu disampaikan oleh Senior Public Relations Associate Shopee, Aditya Maulana dalam Talkshow dan Workshop 'Get Creative with your Hijab,' di D.Lab, Gondangdia, Jakarta Pusat, Jumat 30 November 2018.
"Hijab di Shopee merupakan salah satu paling dicari di antara pengguna perempuan, selain skin care atau atasan perempuan. Bahkan peningkatan transaksi hijab tiga kali lebih tinggi dari tahun lalu. Total sampai November 2018, lebih dari 35 juta produk hijab telah terjual," ujarnya.
Aktris Laudya Cynthia Bella juga menyadari hal tersebut. Bisnis hijab yang ditekuninya sejak akhir tahun 2017 juga semakin berkembang pesat, terlebih dengan kehadiran e-commerce.
"Menurut aku, kalau bahas fesyen sangat luas. Ditambah Indonesia salah satu negara tertinggi pengguna hijab, sebagai muslim saya bangga sekali. Kalau mengikuti tren sekarang, menurut aku perkembangannya sangat hebat, itulah kenapa fesyen jadi alasanku untuk berbisnis," kata Bella, sapaan akrab Laudya Cynthia Bella.
Bahkan setelah mengembangkan bisnis di negara tetangga, Bella menyadari bahwa industri fesyen muslim Indonesia lebih maju dari Malaysia. Hal itu juga yang akhirnya membuat aktris 30 tahun ini merasa bangga sebagai orang Indonesia.
"Aku merasa kiblat negara tetangga itu kita. Mereka lihat apa yang kita pakai itu bagus banget. Mereka lihat manset panjang kaget, padahal itu hal kecil bukan baju pokok kita sebagai muslimah, tapi mereka sangat kagum. Di situ aku bangga, Indonesia kaya sekali."