Begini Caranya Pakai Batik Anti Saltum ala Oscar Lawalata

Desainer Oscar Lawalata.
Sumber :
  • VIVA/Shalli

VIVA – Batik kini tampil lebih stylish dan up to date. Jadi, anggapan kalau batik hanya cocok dikenakan untuk acara formal, tentu saja sudah tidak berlaku lagi. Apalagi kini batik hadir dalam beragam corak, warna, bahan hingga cutting.

Hadiri Acara Trophy Tour Piala AFF Pakai Batik, Shin Tae-yong Bilang Fans Indonesia Itu ....

Menilik cuaca yang sangat panas akhir-akhir ini, pastinya kita ingin mengenakan busana yang paling nyaman dan menyerap keringat. Lalu tepatkah mengenakan batik untuk gaya sehari-hari di tengah cuaca panas?

Perancang mode papan atas Tanah Air, Oscar Lawalata punya jawabannya. Menurutnya batik kini sudah variatif dengan berbagai pilihan untuk dikenakan di musim panas.

Para Calon Menteri Prabowo Kompak Kenakan Batik Cokelat Tua Datang ke Istana

"Sebenarnya batik kita yang berbahan katun, kan ada banyak. Sehingga tidak apa-apa untuk dipakai beraktivitas di outdoor," kata Oscar saat berbincang dengan VIVA.

Kemeja batik The Cufflinks Store.

Minta Anak Muda Pakai Batik, Sandiaga Uno: Kita Menjaga Kearifan Lokal

Oscar kembali menekankan, hal utama yang harus diperhatikan adalah bahan yang digunakan. Ia menyarankan bahan yang mudah menyerap keringat seperti katun. "Karena kalau sudah base-nya katun. Masalah iklim yang panas jadi tidak masalah," katanya.

Tidak perlu bingung memilih batik yang pas dengan selera dan juga kebutuhan, Oscar meyakinkan batik yang kini banyak ditawarkan rata-rata sudah memiliki kualitas yang baik. Oleh sebab itu, batik bisa dikenakan untuk berbagai kesempatan, tidak hanya saat bekerja. "Lagipula kebanyakan, pekerjanya itu kan bekerjanya di tempat ber-AC juga, jadi enggak masalah kalau mau pakai batik," katanya.

Selain keren untuk dipakai bekerja, batik juga bisa dipakai untuk macam-macam kegiatan. "Anda bisa pakai batik untuk hangout, berlibur, pergi ke acara formal dan non formal, pokoknya fleksibel. Anda bisa memilih bahan batik sesuai occasion," katanya.

Ilustrasi pakaian batik.

Padahal Batik Sudah Diakui UNESCO, Sayangnya Pengrajinnya Terus Berkurang

Batik salah satu bukti nyata perjalanan panjang akan keragaman budaya Indonesia, telah diakui UNESCO sejak 2009. Namun, banyak tantangan yang dihadapi pengrajin batik.

img_title
VIVA.co.id
17 November 2024