Rahasia Menyimpan Parfum Supaya Awet
- Pexels
VIVA – Bukan hanya wajah saja yang menjadi perhatian seseorang untuk memiliki penampilan yang menarik di hadapan orang lain. Aroma tubuh pun demikian. Dengan menggunakan parfum, diharapkan seseorang bisa mendapatkan kesan yang baik ketika berhadapan dengan orang lain.
Tidak sedikit pula orang yang rela merogoh kocek dalam untuk membeli parfum dengan kualitas baik. Namun, bukan hanya memilih parfum bermerek saja yang perlu diperhatikan. Cara penyimpanannya pun juga harus diperhatikan. Hal ini dimaksudkan agar aroma wewangian kesayangan itu tidak berubah.
Lalu, bagaimana cara menyimpan parfum yang benar? Berikut ini penjelasannya dari Marketing Manager C&F Group, Amandha Brahmana.
"Yang utama adalah tidak boleh terkena sinar matahari," kata dia saat ditemui VIVA di Kota Kasablanka, Jakarta, Jumat, 24 Agustus 2018.
Dia melanjutkan, hal itu lantaran sinar matahari langsung dapat menyebabkan wangi dari parfum menguap.
"Nanti berubah warna. Kalau botol parfum kaca terkena matahari akan memengaruhi wangi parfum," jelas dia.
Parfum juga harus disimpan di suhu udara yang normal (tidak panas dan tidak dingin). Parfum yang disimpan dengan benar bisa bertahan maksimal satu hingga dua tahun lamanya.
"Intinya meminimalisir untuk tidak terkena matahari," ucapnya.
Terkait dengan adanya kabar yang menyebut bahwa menyimpan parfum di lemari es adalah cara yang terbaik, dia pun tidak membenarkannya. Sebab, lemari es memiliki suhu yang terlalu rendah dan kemungkinan untuk sering dibuka cukup tinggi sehingga parfum akan terpapar suhu yang naik-turun setiap kali lemari es dibuka.
Belum lagi kelembapan lemari es dan juga adanya campuran dari aroma makanan yang disimpan dalam lemari pendingin tersebut.