Mana Lebih Baik, Rambut Basah Kering Alami atau dengan Pengering?

Ilustrasi rambut beruban.
Sumber :
  • Pixabay/StockSnap

VIVA – Keramas, membasahi rambut dan kepala bisa jadi kegiatan yang membuat tubuh terasa relaks. Namun, saat rambut masih dalam keadaan basah, jangan biarkan terlalu lama.

Sederet Tren Gaya Rambut 2025 bagi Para Pria, Lengkap dengan Perawatannya

Apalagi, bagi Anda yang lebih suka mandi di malam hari, bukan tak mungkin, rambut akan tetap dibiarkan basah hingga tak sengaja tertidur.

Dilansir laman Daily Mail, kebiasaan membiarkan rambut basah dalam waktu yang lama, tanpa disadari bisa menyebabkan kerusakan rambut.

5 Cara Mudah Atasi Rambut Lepek Tanpa Keramas, Coba Sekarang Juga!

Meskipun beberapa orang mungkin berpikir mereka menjaga rambutnya dengan membiarkannya kering secara alami, anggapan ini justru keliru.

Seorang dokter, Dr Tim Moore mengungkapkan, ada banyak alasan mengapa seseorang tidak seharusnya membiarkan rambut mereka basah.

7 Obat Pelurus Rambut Favorit untuk Rambut Lurus Alami dan Tahan Lama

Dia mengatakan bahwa ketika rambut basah, rambut akan mengembang, yang berarti air memberi tekanan pada kutikula yang dapat menyebabkan rambut mudah patah dan menciptakan ujung rambut bercabang.

"Rambut terdiri dari korteks, yang merupakan area yang menarik bentuk rambut Anda dan kemudian kutikula di sekitar sisi yang sedikit seperti genteng," ujar Dr Moore.

Hal lain adalah, ketika rambut basah akan kehilangan kekuatannya. Tak hanya itu, tanpa disadari, saat keramas pelindung alami rambut akan hilang.

Ini berarti, jika orang-orang membiarkan rambut mereka basah setelah mereka mencucinya, rambut berada dalam keadaan yang lebih rapuh dan ada potensi lebih besar untuk rusak.

Dr Moore merekomendasikan bahwa ketika mengeringkan rambut, akan lebih baik rambut dikeringkan dengan handuk terlebih dulu. Lalu, gunakan pengering rambut pada suhu rendah untuk menyingkirkan air pada rambut sebelum akhirnya mengubahnya menjadi suhu ideal hingga rambut mengering.

Bahaya biarkan rambut basah

Ini dimulai saat Anda membasahi rambut. Aktivitas tersebut akan mengubah struktur molekul rambut. Ketika air diaplikasikan pada rambut, air diserap melalui lapisan luar kutikula yang keras ke dalam korteks, yang kemudian mengembang.

Kutikula bertindak seperti pelindung. Saat air masuk di antara celah, rambut dapat menyerap hingga 30 persen dari beratnya sendiri dalam air.

Semakin lama ia basah, semakin buruk, karena terus mengembang. Ini karena pembengkakan berulang diikuti dengan pengeringan rambut yang lambat menyebabkan rambut retak, merusak rambut secara permanen. Untuk itu, akan lebih baik segera mengeringkan rambut daripada membiarkannya kering secara alami.

Berbicara kepada Daily Mail sebelumnya, Dr Moore mengatakan cara terbaik untuk menguraikan rambut setelah mandi adalah dengan menggunakan sisir dan menggunakan handuk kering dengan hati-hati.

"Jangan sisir rambut basah," katanya.

Gunakan sisir dengan jarak yang lebar, tetapi gunakan dengan sentuhan lembut dan lakukan perlahan untuk meminimalkan kerusakan.

"Saat mengeringkan dengan handuk, usap kepala dengan lembut untuk menghilangkan kelebihan air. Jangan digosok. Menggosok dapat merusak rambut yang rapuh, dan rambut yang panjang akan berubah jadi keriting."

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya