Kekinian, Para Istri Polri pun Pose Cantik Saat Nobar 22 Menit

Para istri anggota Polda Jatim saat nobar film 22 Menit di XXI TP5 Surabaya
Sumber :
  • VIVA.co.id/Nur Faishal

VIVA – Tak hanya anggota Kepolisian RI, istri-istri mereka juga terpantik semangatnya memerangi terorisme. Lihat saja saat mereka menonton film 22 Menit, yang mengisahkan perjuangan anggota Polri dan masyarakat menangani aksi kelompok teroris, tak ada rasa takut pada wajah para istri dan polisi wanita.

Usai Ditangkap di Thailand, Buron Bandar Narkotika Asal Ukraina Tiba di Bandara Soetta

Mereka malah bergaya cantik. Para istri anggota Polri dan polisi wanita Kepolisian Daerah Jawa Timur menonton bareng (nobar) film 22 Menit di XXI Tunjungan Plasa 5 Surabaya, Jawa Timur, Sabtu malam, 21 Juni 2018.

Istri Kapolda Jatim yang juga Ketua Pengurus Daerah Bhayangkari, Lita Machfud Arifin hadir dalam nobar untuk memeriahkan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke 66. Mereka nobar dengan mengenakan kaus serba hitam bergambar poster 22 Menit.

Mantan Penyidik KPK Sebut Kortas Tipidkor Dibentuk sebagai Komitmen Polri Berantas Korupsi

Kerudung yang dipakai semua senada, berwarna merah. Saat film yang menggambarkan upaya anggota Polri dan masyarakat menangani aksi kelompok teror itu akan diputar, segala yang tampak di kursi-kursi penonton serba seragam, hitam dan merah.

Para istri anggota Polda Jatim saat nobar film 22 Menit di XXI TP5 Surabaya

Polri Berhasil Ringkus Pengendali Pabrik Narkoba di Bali

Kemeriahan tampak terasa sebelum film diputar. Apalagi saat sesi foto bersama dilakukan. Bak remaja putri, para istri anggota Polri itu bergaya cantik beberapa detik sebelum kilatan cahaya kamera menyergap. Setelah film selesai diputar, tak ada mimik tegang terpancar dari wajah mereka.

Disutradarai Eugene Panji dan Myma Paramita, 22 Menit diangkat dari kisah nyata peristiwa bom bunuh diri oleh kelompok teroris di kawasan MH Thamrin, Jakarta, pada Januari 2016 lalu. Film tersebut menggambarkan kesigapan aparat Kepolisian dan keberanian masyarakat dalam menghadapi teror, saat bom meledak.

Film ini dibintangi oleh Ario Bayu yang berperan sebagai Ardi, anggota Detasemen Khusus Antiteror Polri yang mempertaruhkan nyawa saat menangani teror bom Thamrin itu. Dibantu tim dan seorang polisi lalu lintas bernama Firman, pelaku teror berhasil ditangkap dan situasi kawasan bom meledak berhasil dikendalikan dalam waktu 22 menit.

Ketua Pengurus Daerah Bhayangkari, Lita Machfud Arifin, film 22  Menit menunjukkan betapa cepatnya penanganan kasus teroris oleh Polri. "Film ini sangat bagus, menggambarkan betapa cepatnya seorang polisi menangani kasus terorisme," katanya usai nobar.

Lita mengaku sangat bangga menjadi istri seorang polisi. Karena itu, dia selalu mendoakan dan memberi semangat kepada sang suami dan polisi di seluruh Indonesia. "Bravo Polri," ucap Lita.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya