Saingi Korea Selatan, Kosmetik Indonesia Dijadikan Suvenir Wisman

Ilustrasi kosmetik
Sumber :
  • Pixabay/Annca

VIVA – Pasar farmasi, kosmetik, dan jamu di Indonesia terus mengalami perkembangan yang menggembirakan. Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyebut, ini merupakan pasar yang menjanjikan bagi produsen seiring dengan meningkatnya jumlah populasi penduduk.

Lawan Teror Korut, Korsel Bikin Rudal Mirip Iron Dome Israel

Bahkan, dengan perkembangan teknologi digital membuat industri kosmetik semakin dicari karena cantik dan tampan sudah menjadi satu ukuran.

"Seiring perkembangan zaman, industri kosmetik juga berinovasi pada produk kosmetik untuk pria dan anak. Menurut informasi berbagai perusahaan farmasi, kebutuhan kosmetik laki-laki lebih tinggi dari perempuan," ujar Airlangga saat pembukaan Pameran Industri Farmasi, Kosmetik, dan Jamu di Plasa Pameran Industri Kementerian Perindustrian, Jakarta, Selasa 10 Juli 2018.

Korsel Pecat 4 Jenderal Terkait Dekrit Darurat Militer

Selain itu, adanya tren masyarakat kembali ke alam membuka peluang bagi produk jamu dan kosmetik berbahan alami seperti produk spa dari Bali. Produk-produk spa itu cukup diminati wisawatan asing. Dengan dukungan branding yang baik, produk nasional bisa dikenal hingga ke mancanegara seperti produk kosmetik dari luar.

"Di Korea, industri kosmetik sudah sangat terdepan. Setiap tamu yang datang pasti diberikan kosmetik. Kita harus dorong kosmetik nasional menjadi suvenir," ujarnya.

Terlibat Banyak Skandal, Kesehatan Ibu Negara Korsel Menurun hingga Kurus

Dari aspek bahan baku, Indonesia juga unggul dengan keanekaragaman hayati yang berasal dari darat maupun laut. Beberapa belum banyak dikembangkan seperti ganggang laut dan marine collagen yang potensial untuk dikembangkan di pasar lokal dan global. (ar)

Yoon Suk Yeol ditangkap Polisi Korsel buntut kebijakan darurat militer

Presiden Korsel yang Dimakzulkan Datangi Rumah Sakit setelah Tampil Perdana dalam Sidang

Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mendatangi salah satu rumah sakit untuk menjalani perawatan medis seusai menjalani sidang pemakzulan pertama di MK.

img_title
VIVA.co.id
22 Januari 2025