Terkuak Penyebab Kate Spade Depresi Menahun

Kate Spade
Sumber :
  • Hollywood Life

VIVA – Kate Spade diketahui mengalami masalah yang membuatnya sangat tertekan pada hari-hari terakhir menjelang kematiannya. Seperti dikabarkan TMZ, seorang sumber mengatakan bahwa suami Kate, Andy Spade, ingin bercerai tapi Kate tidak.

Jumlah Bunuh Diri Remaja di Jepang Mencapai Rekor Tertinggi pada 2024

Kate sempat hanyut dalam depresi mendalam dan sering minum untuk melarikan kesedihannya. Seperti diketahui, meski belum bercerai secara resmi, Kate dan Andy telah berpisah. Mereka tak lagi tinggal satu atap. Namun, apartemen Andy tidak jauh dari tempat Kate.

Catatan bunuh diri Kate yang ia tinggalkan untuk putrinya, Bea (13 tahun), memperkuat interpretasi bahwa penyebab Kate bunuh diri adalah suaminya. "Bea - aku selalu mencintaimu. Ini bukan salahmu. Tanya Ayah!" Demikian tulis Kate dalam surat yang ia tinggalkan di tempat tidur dekat jasadnya ditemukan.

Pilu, Pesan Terakhir Karyawan Minimarket Kupang yang Tewas Gantung Diri di Gudang

Kate dan Andy menikah pada tahun 1994. Mereka hidup bersama 30 tahun sebagai suami istri sekaligus membangun kerajaan bisnis. Pernyataan resmi Andy setelah kematian istrinya menyatakan bahwa Kate telah berjuang melawan depresi dan kecemasan bertahun-tahun.

Seperti dilaporkan, Kate tewas dengan gantung diri di apartemennya menggunakan syal merah. Polisi setempat memastikan bahwa kejadian pada 6 Juni 2018 itu adalah tindakan bunuh diri. Saat kejadian, anak Kate sedang berada di sekolah, dan Andy berada di apartemennya.

Tragis! Karyawan Minimarket Kupang Tewas Gantung Diri di Gudang, Polisi Ungkap Temuan di TKP

Jika Anda butuh bantuan konsultasi untuk mengatasi masalah depresi atau Anda melihat orang yang ingin melakukan aksi bunuh diri, bisa menghubungi nomor darurat Kementerian Kesehatan di 119.

Mantan pemain Manchester United, Alan Davies

5 Kasus Bunuh Diri Pemain Sepakbola Terkenal, Ada Eks MU dan Barcelona

Tragis! Sejumlah pesepakbola dunia memilih mengakhiri hidupnya karena berbagai alasan, dari tekanan karier hingga depresi.

img_title
VIVA.co.id
13 Februari 2025