6 Fakta Mengejutkan di Balik Tragedi Bunuh Diri Kate Spade
- REUTERS/Chip East/File Photo
VIVA – Perancang busana Kate Spade ditemukan tewas pada 6 Juni 2018 di rumahnya di Park Avenue, New York. Dia dilaporkan menggantung dirinya dengan syal yang diikat ke kenop pintu.
Ada beberapa fakta terkait kematian Kate Spade, berikut ini seperti dilansir Your Tango. Namun, sebelum membahasnya, perlu kita pahami jika Anda butuh bantuan konsultasi untuk mengatasi masalah depresi atau Anda melihat orang yang ingin melakukan aksi bunuh diri, bisa menghubungi nomor darurat Kementerian Kesehatan di 119.
1. Kate Spade menulis surat ditujukan untuk putrinya
Dalam pesan sebelum bunuh diri, Kate Spade dilaporkan memberi tahu putrinya melalui sebuah surat bahwa itu bukan salahnya. Surat itu ditemukan di tempat tidur dekat tubuh Kate yang sudah tak bernyawa. "Bea - I have always loved you. This is not your fault. Ask Daddy!" Demikian isi surat Kate.
2. Putri Kate tidak ada di rumah saat kejadian bunuh diri
Suami Kate, Andy Spade, ada di rumah pada saat dia bunuh diri dan sedang berada di ruangan lain. Syukurlah, putri Kate yang masih berusia 13 tahun, Frances Beatrix Spade (Bea) tidak ada di rumah pada saat itu. Dia ada di sekolah.
3. Mengapa Kate Spade bunuh diri?
Keluarga Kate sebenarnya sudah menemukan tanda-tanda depresi. Mereka menawarkan untuk mengantar Kate mendapat terapi mental. Refa Saffo, salah satu anggota keluarga mengatakan, Kate enggan menjalani rawatan mental, karena khawatir dengan anggapan banyak orang. Kate takut hal itu akan memengaruhi citra bisnis yang telah dibangunnya selama 30 tahun.
Sementara itu, petugas Kepolisian mengatakan pada New York Post bahwa mereka percaya keputusan Kate mengakhiri hidupnya adalah karena masalah keluarga.
4. Jasad Kate pertama kali ditemukan oleh asisten rumah tangga
Asisten rumah tangga Kate menemukannya tergantung dengan syal merah diikat ke gagang pintu lemari di kamar tidur. ART itu langsung menelepon 911 dan kemudian berlari keluar untuk mendapatkan pertolongan dari petugas gedung. Mereka membantu memotong syal dari lehernya dan mencoba melakukan CPR, namun terlambat.
5. Polisi memastikan Kate bunuh diri
Kepala Detektif Kepolisian New York mengatakan hal berikut pada konferensi pers:
“Pada titik ini, ada catatan yang tersisa. Isi catatan itu, serta keadaan fisik apartemen dan komentar-komentar dari saksi, memberikan kredibilitas bahwa itu adalah bunuh diri yang nyata. "
6. Dewan Perancang Mode Amerika (CFDA) memberi penghormatan pada Kate
"CFDA menyampaikan duka mendalam mendengar berita tentang teman kita, rekan kerja, dan kematian anggota CFDA Kate Spade yang tragis. Dia adalah bakat hebat yang memiliki pengaruh tak terukur pada mode Amerika dan cara dunia memandang aksesori Amerika. Kami ingin menghormati hidupnya dan kontribusinya yang besar terhadap bisnis fesyen dan menyampaikan belasungkawa tulus kami kepada keluarga," kata Kepala CFDA Steven Kolb.
Jennifer Coppen Pernah Ingin Bunuh Diri Usai Ditinggal Dali Wassink Akibat Kecelakaan
Jennifer belum sepenuhnya merelakan kepergian Dali. Bahkan pernah terlintas dipikiran Jennifer untuk mengakhiri hidupnya karena tak kuat menahan sakitnya ditinggal suami.
