Riana Bismarak Buktikan Brand Fashion Lokal Bisa Ngetren

Riana Bismarak
Sumber :
  • VIVA/ Ayu Utami

VIVA – Nama Riana Bismarak sudah tidak asing lagi di dunia entrepreneur. Wanita berusia 42 tahun tersebut mendirikan bisnis fashion dengan label 'REE', yang telah ia rintis sejak bertahun-tahun lalu.

tren fesyen Piercings, Seberapa Sakit dan Apa Efek Samping yang Harus Diwaspadai Sebelum Tindik?

Sejak meraih penghargaan Wanita Wirausaha Femina pada tahun 2014, ia akhirnya punya peluang besar untuk mencurahkan ide fesyennya dengan membuka sebuah both di ajang fesyen berkelas Jakarta Fashion Week 2014.

"Awalnya launching brand REE ini dari memenangkan Wanita Wirausaha Femina, sehinga pada tahun 2014 saya dapat slot untuk membuka both di ajang tersebut," katanya saat berbincang dengan VIVA.

Heboh Warna Fuschia di 2024, Putih dan Earth Tone Masih Bakal Tren Gak Ya?

Awalnya dia merasa tidak percaya diri, karena tidak punya pengalaman di dunia fesyen. Apalagi, ketika itu, desain rancangan busananya masih terbatas jumlahnya. Beruntung, gayung bersambut. Hasil karyanya tak disangka mendapatkan apresiasi yang luar biasa. Dari situlah, rasa percaya dirinya bangkit untuk terus mengembangkan bisnis fesyen.

Founder BelowCepek.com Riana Bismarak

Biar Gak Ketinggalan Zaman, Begini Inspirasi Model Baju Timeless yang Tak Termakan Tren

Riana menjelaskan, nama REE sendiri terinspirasi dari brand fast fashion luar yang hanya terdiri dari satu kata. Serta berhubungan dengan nama panggilan dirinya.

"Ide awal membuat REE ini aku melihat masih sedikit brand fast fashion dari Indonesia. Aku ingin mengeluarkan produk dengan harga yang sama namun pembelinya mendapatkan banyak kelebihan lainnya."

"Misalnya kalau brand fast fashion luar dengan harga Rp499 ribu hanya dapat outer, di sini bisa dapat blouse atau dress," ucapnya.

Hal yang membedakan REE dengan brand fast fashion lainnya adalah brand ini terdiri dari tiga line yakni basic yang merupakan potongan pakaian biasa seperti celana kantor, kemeja, dan outer.

"On tren merupakan potongan yang sedang happening saat ini seperti potongan asimetris. Serta Touch of Indonesia yang membawa tema Indonesia seperti lurik, ikat dan yang lainnya namun tetap trendi." (mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya