Menyongsong Indonesia Emas 2045, Edukasi Nutrisi Jadi Kunci Sukses Program Makan Bergizi Gratis

Hiroshi Kawaguchi
Sumber :
  • Viva/Helsa Alvina

Jakarta, VIVA – Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) mulai di jalankan pada Senin, 6 Januari 2025 setelah melalui masa uji coba dan evaluasi.

Program ini merupakan janji kampanye dari Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang bertujuan meningkatkan kualitas gizi masyarakat Indonesia. Meskipun pelaksanaannya dilakukan secara bertahap, program ini diyakini dapat menciptakan Indonesia Emas 2045.

PT Yakult Indonesia Persada, sebagai perusahaan yang peduli pada kesehatan masyarakat, turut berkontribusi mendukung program MBG di Indonesia.

Hiroshi Kawaguchi

Photo :
  • Viva/Helsa Alvina

Kontribusi ini disampaikan melalui acara Seminar Shokuiku: Nutrisi dan Edukasi dalam Program Makan Bergizi Gratis di Indonesia yang digelar di Hotel Westin, Jakarta Selatan pada Kamis, 13 Februari 2025.

Presiden Direktur PT Yakult Indonesia Persada, Hiroshi Kawaguchi, menyampaikan bahwa edukasi tentang makanan bergizi sangat penting, terutama bagi ibu hamil dan anak-anak.

"Dalam situasi seperti ini, penting bagi masyarakat Indonesia terutama ibu hamil, dan anak-anak untuk mendapat edukasi mengenai makanan bergizi serta mengonsumi makanan tersebut," kata Hiroshi Kawaguchi.

Hiroshi juga menyampaikan bahwa Yakult telah ikut berpartisipasi dalam uji coba program MBG dengan membagikan produk kepada murid sekolah sembari memberikan edukasi tentang pola hidup sehat dan fungsi makanan bergizi.

Tak Cuma di Jepang dan Belanda, Platform Edukasi Ini Perluas Jaringan Kemitraan Strategis di Brunei

Selain itu, Yakult bekerja sama dengan posyandu di berbagai daerah, terutama di Sulawesi Selatan, untuk meningkatkan status gizi anak-anak.

"Agenda lainnya adalah bekerja sama dengan posyandu di berbagai daerah. terutama di Sulawesi Selatan untuk membagikan produk kepada anak-anak untuk meningkatkan status gizinya. Harapan saya, seminar ini dapat memberikan manfaat untuk mencapai Indonesia Emas 2045," tutup Hiroshi.

Ketum Kadin Bertemu Luhut, Bahas MBG hingga Tenaga Kerja Migran

Sementara itu, Wakil Kepala Staf Kepresidenan, Muhammad Qodari, menyambut baik langkah Yakult. Qodari menyebutkan bahwa target program MBG yang awalnya pada 2029 untuk mencakup 100 persen atau 83 juta penerima kini dipercepat pada akhir 2025.

"Ini adalah target yang sangat luar biasa," ujarnya.

Gaya Hidup Aktif Cuma 20 Persen, Ini Faktor Terbesar yang Pengaruhi Kesehatan Kita

Qodari juga mendukung penuh acara edukasi makanan bergizi yang diadakan Yakult dan berharap Indonesia dapat mengikuti jejak negara-negara lain, seperti Jepang, yang telah berhasil menerapkan program makanan bergizi gratis.

"Semoga kita bisa belajar dari pengalaman negara lain agar program ini lebih sukses," pungkas Qodari.

ID Survey

IDSurvey Siap Dukung Badan Gizi Nasional Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis

Dalam rangka mendukung program prioritas pemerintah di bidang ketahanan pangan dan perbaikan gizi masyarakat, IDSurvey menyatakan komitmennya untuk berperan aktif

img_title
VIVA.co.id
10 April 2025