Jalan Kaki Pagi vs Malam, Mana yang Waktu Terbaik Menurunkan Berat Badan?

Ilustrasi Jalan Kaki di Malam Hari
Sumber :
  • Freepik

Jakarta, VIVA – Antusiasme warga terhadap olahraga jalan kaki sangat tinggi. Tak heran, jenis kegiatan fisik ini menjadi populer selama beberapa tahun belakangan.  Sebagai spot favorit, Gelanggang Olahraga (GOR) hingga taman dijadikan warga sebagai jalur (track) jalan kaki, jogging maupun lari.  

It’s His/Her Day 2024 Siap Hadirkan Dunking Devils dan Maarten Vincent Paes

Salah satu faktor yang membuat olahraga jalan kaki populer lantaran manfaatnya yang dipercaya dapat menurunkan berat badan. Tak hanya efektif bakar kalori, setiap langkah yang Anda lakukan juga berkontribusi terhadap kesehatan mental karena mampu meningkatkan suasana hati jadi lebih baik. 

Ada dua kelompok utama jalan kaki, yakni  melakukannya pada pagi atau di sore menjelang malam hari.  Lantas, Anda mungkin bertanya kapan waktu terbaik olahraga jalan kaki yang mampu memangkas berat badan dengan cepat sehingga bisa memiliki perut rata.

Makin Banyak Orang Suka Olahraga, Potensi Sport Tourism Berkembang Pesat di Indonesia

Kedua waktu tersebut sejatinya mempunyai kelebihan tersendiri serta berkontribusi positif terhadap proses turunkan berat badan. Dalam menentukan waktu terbaik melakukan jalan kaki bergantung pada preferensi pribadi, gaya hidup, dan respons tubuh.

Dikutip dari Times of India, berikut uraian memilih timing yang tepat berjalan kaki sehingga memperoleh hasil lebih optimal.

Banyak Pelari Pingsan di Ajang Marathon, Ditto Percussion Warning Jangan Cuma Ikut-ikutan

Jalan Kaki Pagi Hari

ilustrasi olahraga lari.

Photo :
  • Pixabay

Berjalan kaki saat pagi sangat baik untuk mengawali hari. Olahraga murah dan mudah ini dipercaya dapat menciptakan kesan positif sepanjang hari. Meningkatkan fokus, produktif, dan termotivasi melakukan berbagai aktivitas selama seharian tanpa lelah. 

Anda juga dapat meningkatkan intensitas jalan kaki secara perlahan. Praktis, detak jantung lebih cepat sehingga mempercepat laju metabolisme tubuh. Metabolisme yang lancar menandakan proses membakar kalori cepat sehingga semakin banyak lemak yang hilang. 

Artinya jalan kaki berperan sebagai stimulus di awal hari dengan meningkatkan suasana hati dan menyiapkan energi guna mempersiapkan diri agar produktif seharian. Jalan kaki di pagi hari juga membantu Anda melatih time management. Pasalnya, Anda dituntut disiplin terhadap jadwal rutinitas. 

Jalan kaki di pagi hari tidak hanya memiliki manfaat fisik tetapi juga berdampak positif pada ritme sirkadian. Dengan melakukan aktivitas fisik di pagi hari maka secara tak langsung mengatur jam internal tubuh Anda. 

Tindakan tersebut mengarah pada pola tidur yang lebih baik dan kesehatan yang lebih baik secara keseluruhan. Alhasil, kualitas tidur malam jadi lebih nyenyak, manajemen berat badan terjaga serta kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Kelebihan jalan kaki di saat pagi adalah suhu udaranya sejuk sehingga lebih nyaman untuk berolahraga di luar ruangan. Kombinasi udara segar, olahraga, dan cahaya alami pagi hari dapat menyegarkan tubuh dan pikiran Anda.

Para ahli menyarankan jalan kaki pagi ke dalam rutinitas harian untuk mendapatkan manfaat yang telah diuraikan sebelumnya. Baik itu jalan kaki santai, jogging, atau lari di sekitar lingkungan atau taman terdekat. Meluangkan waktu untuk menggerakkan tubuh di pagi hari dapat memberikan manfaat jangka panjang terhadap kebugaran tubuh. 

Jalan Kaki saat Malam

Ilustrasi Jalan Kaki di Malam Hari

Photo :
  • Freepik

Jalan kaki di malam hari juga mempunyai segudang manfaat. Salah satunya sebagai cara healing (bersantai) setelah seharian bekerja untuk menghilangkan stres. 

Olahraga mudah ini berkontribusi meredakan ketegangan yang menumpuk sepanjang hari dan menstabilkan mental. Tak heran menjadi cara sempurna untuk mengalihkan pikiran dari kesibukan sehari-hari menjadi lebih santai. 

Bagi sebagian orang, olahraga pada sore hari lebih sesuai dengan tingkat energi mereka. Alhasil, lebih maksimal melakukan aktivitas fisik sehingga hasilnya pun optimal terhadap kebugaran tubuh termasuk proses membakar kalori dalam menurunkan berat badan. 

Melangkah di sore atau malam hari dinilai berkontribusi terhadap sistem pencernaan, mencegah kebiasaan mengonsumsi camilan yang tinggi kadar gula sehingga membuat perut buncit. Sebagian lain memilih jalan kaki karena sukar bangun pagi atau tidak memungkinkan untuk berolahraga di awal hari.Sebagian merasa lesu di pagi hari sementara bersemangat di malam hari. 

Jalan kaki di malam hari menawarkan alternatif yang fleksibel dan praktis. Saat matahari terbenam dan suhu turun udara mulai turun sehingga dianggap nyaman untuk melakukan jalan kaki. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya