Jurusan Kuliah yang Menjanjikan Gaji Tinggi, Tapi Sepi Peminat
VIVA – Kesalahan fatal saat masuk perguruan tinggi adalah memilih jurusan kuliah secara asal-asalan. Padahal jika dipikirkan lebih panjang apa yang keputusan jurusan secara asal berdampak pada masa depan kita.
Usahakan pilih jurusan kuliah jadi proses yang susah-susah gampang bagi calon mahasiswa baru. Pilihlah sesuai dengan minat dan kemampuan yang dimikili sehingga saat berkuliah bisa lebih menikmati setiap prosesnya.
Di samping itu, kamu juga bisa mempertimbangkan prospek kerja dari suatu jurusan kuliah yang menjanjikan gaji tinggi. Tak dipungkiri, uang menjadi hal penting untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Istilah “semakin dewasa maka kebutuhan kian bertambah” bukanlah ungkapan semata karena itu benar adanya.
Meskipun begitu, gaji besar tentunya memiliki tanggung jawab dan juga tantangan yang sepadan. Beberapa jurusan kuliah yang menjanjikan gaji tinggi mempunyai persaingan amat ketat. Tak perlu khawatir, berikut rekomendasi jurusan kuliah yang menjanjikan gaji tinggi tapi sepi peminat. Kira-kira apa saja ya? Yuk, simak ulasannya di bawah ini.
1. Sains Data
Sains data mempelajari tentang pengolahan dan interpretasi data yang dibutuhkan perusahaan, terutama di era digital sekarang. Lulusan jurusan kuliah ini mempunyai kemampuan untuk mengubah data menjadi sebuah informasi tang diperlukan pemimpin perusahaan dalam mengambil berbagai keputusan penting.
Ahli sains data memperoleh gaji yang menggiurkan, yakni berkisar Rp 15-40 juta per bulan. Selama setahun profesi ini bisa menumpulkan dana Rp 180-480 juta.
Beberapa kampus favorit yang membuka jurusan sains data (data science) antara lain IPB University, Universitas Airlangga, BINUS University, Universitas Nusa Mandiri (UNM), Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY) dan Telkom University.
Jurusan kuliah bisnis digital jadi salah satu impian karena upah yang menjanjikan. Hal itu karena saat ini dunia sudah memasuki era digitalisasi termasuk di bidang bisnis. Alhasil keberadaan profesi sebagai bisnis digital menjadi penting bagi sebuah perusahaan.
Mahasiswa bisnis digital akan mendalami tentang cara pengembangan bisnis secara digital yang kian kompetitif dan dinamis. Diharapkan para lulusan bisa memiliki kemampuan untuk merancang strategi pemasaran, mengelola media sosial, menganalisa pasar digital, dan melakukan inovasi pada sektor bisnis digital. Optimalisasi digital diharapkan mampu memberikan dampak positif terhadap perusahaan.
Gaji yang akan didapatkan oleh lulusan bisnis digital sekitar Rp 10-35 jutaan per bulan. Sudah banyak kampus di tanah air yang membuka jurusan bisnis digital, seperti Politeknik Bali, UPN Veteran Jawa Timur, Universitas Diponegoro, Universitas Lampung dan sebagainya,
3. Teknik Perminyakan
Jurusan teknik perminyakan akan mendalami terkait cara mengeksplorasi, mengolah hingga mendistribusikan minyak bumi sebagai sumber energi utama dunia. Prospek kerja utama dari jurusan teknik perminyakan dapat berkarier di sektor perminyakan yang sangat menjanjikan gaji tinggi. Selain itu, lulusan teknik perminyakan bisa menjadi ahli geologi, ahli geofisika, hingga Petroleum Landman.
Ahli teknik perminyakan akan memperoleh gaji hingga Rp 10-40 juta per bulan, Beberapa universitas yang membuka jurusan ini antara lain Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Pembangunan Nasional (UPN) "Veteran" Yogyakarta, Universitas Jember, Universitas Trisakti, dan lain-lain.
4. Fisika
Sebagi sala satu ilmu yang cukup sulit membuat jurusan fisika sepi peminat. Padahal, jurusan fisika menjanjikan gaji yang tinggi, Mahasiswa akan mempelajari materi dan energi, baik menggunakan kerangka teori tradisional maupun kontemporer. Mahasiswa mendapat pengalaman melakukan berbagi eksperimen di laboratorium.
Lulusan menyandang gelar di bidang fisika bisa berperan sebagai fisikawan medis, ilmuwan lingkungan, ahli biofisika, insinyur ruang angkasa, atau insinyur optik.
Upah rata-rata yang diterima sekitar USD 139 ribu atau setara Rp 2,1 miliar per tahun. Kampus yang menyediakan jurusan fisika antara lain Universitas Airlangga, Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Hasanuddin, Universitas Indonesia, Universitas Sebelas Maret, dan sebagainya.
5. Actuarial Science / Aktuaria
Actuarial science atau aktuaria merupakan jurusan kuliah yang mengajarkan mahasiswanya untuk mempunyai kemampuan menghitung dan menganalisa berbagai risiko ketidakpastian di bidang asuransi yang berpotensi terjadi di masa depan. Lulusan jurusan ini umumnya disebut aktuaris.
Profesi ini sangat dibutuhkan sayangnya sumber daya manusia (SDM) masih sangat minim. Gaji seorang aktuaris mulai dari Rp 15 jutaan per bulan. Perguruan tinggi di Indonesia yang membuka jurusan aktuaria antara lain Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Indonesia (UI), Universitas Padjajaran (Unpad), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) hingga Universitas Gadjah Mada (UGM).