Pria Mati Suri Didoakan Pemuka Agama, Kemenkes Ajak WHO Diskusi Soal COVID-19
- Scientificamerican
VIVA Lifestyle – Sederet artikel dari dunia hiburan menghiasi pemberitaan kanal Lifestyle VIVA.co.id dengan berbagai ulasan yang beragam dan menarik.
Salah satunya adalah tentang Kemenkes yang mengajak WHO diskusi terkait COVID-19, turut menjadi perhatian para pembaca. Hal baru di Festival Bedhayan III, juga menjadi artikel yang banyak diklik oleh pembaca VIVA.
Ulasan tersebut pun menjadi salah satu artikel terpopuler di kanal Lifestyle VIVA.co.id pada edisi Minggu 7 Mei 2023. Artikel tersebut berhasil menarik perhatian para pembaca.
Tak cuma itu saja, terdapat pula deretan artikel-artikel lain yang juga turut masuk dalam jajaran terpopuler.
Berikut deretan 4 rangkuman artikel terpopuler kanal Lifestyle VIVA.co.id dalam Round Up sepanjang edisi Minggu 7 Mei 2023:
1. Mati Suri Gegara Terlalu Ambisius Berbisnis, Pria Ini Hidup Kembali Setelah Didoakan Pemuka Agama
Karena profesinya itu, ia banyak mendapat pengalaman soal kematian pasien yang ditangani. Seperti apa kisahnya? Simak ceritanya berikut ini. Baca selengkapnya klik di sini.
2. Coba Hal Ini Jika Anda Tertarik Terjun ke Dunia Kuliner
Namun, untuk tetap eksis di dunia kuliner yang semakin kompetitif ini, pelaku bisnis kuliner perlu mengambil langkah untuk lebih profesional dan maju dalam bisnis mereka. Baca selengkapnya klik di sini.
3. Status Kedaruratan COVID-19 Dicabut, Kementerian Kesehatan Ajak WHO Diskusi
Kemenkes siapkan transisi untuk akhiri kedaruratan COVID-19. Kementerian Kesehatan menyambut baik keputusan Direktur Jenderal Badan Kesehatan Dunia (WHO) mencabut status Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) untuk COVID-19 pada Jumat, 5 Mei 2023.
"Saat ini kita bersama-sama menuju pengakhiran kondisi kedaruratan,” ujar Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr.Mohammad Syahril, dalam keterangan persnya. Baca selengkapnya klik di sini.
4. Digelar Lagi, Ini Hal Baru di Festival Bedhayan III
Tari Bedhaya adalah tarian klasik Jawa yang dikembangkan di kalangan istana atau keraton pewaris takhta Mataram. Adapun tari Bedhayan adalah pengembangan, kreasi baru dari tari Bedhaya, di mana inovasi atau kreasi baru yang diterapkan bisa dalam gerakan atau iringan gamelan yang digunakan.
Tarian tersebut akan diangkat dalam Festival Bedhayan Ke III. Acara akan berlangsung di Ohmmstay Bendan Tirtomartani Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pada pada 13 dan 14 Mei 2023. Baca selengkapnya klik di sini.