Angka Kematian Tinggi, Ini 7 Fakta Orang Kidal
- Pixabay/Adrian
VIVA Lifestyle – Banyak pendapat yang beredar bahwa orang kidal lebih pintar daripada orang kanan. Sementara beberapa pendapat dari hasil penelitian menunjukkan bahwa mungkin ada hubungan antara kidal dan kepemilikan IQ tinggi.
Tangan kidal kadang-kadang disebut juga sinitralitas. Yaitu kondisi lebih suka menggunakan tangan kiri daripada tangan kanan untuk kegiatan rutin. Ada pula genetik mengenai anak dipengaruhi oleh faktor atau warisan secara turun-temurun.
Para ilmuwan telah memperhatikan bahwa kidal cenderung berjalan dalam keluarga. Alhasil, alhasil, anak memiliki komponen genetik, dengan kata lain kidal dilahirkan seperti itu. Berikut adalah fakta seputar orang yang memiliki kecenderungan menggunakan tangan kiri atau kidal yang VIVA telah rangkum dari berbagai sumber:
1. Sudah ada Sejak Dalam Kandungan
Janin mulai menggerakkan lengannya sekitar 9-10 minggu, pada awal trimester kedua bayi akan menunjukkan preferensi yang jelas untuk menikmati satu ibu jari di satu sisi tangan.
Jika mulai terbiasa menjadi ibu jari tangan kiri, bisa jadi kidal sudah bawaan bahkan sebelum Si Kecil lahir. Namun, sebagian besar ahli perkembangan mengatakan bahwa orang tua kemungkinan tidak akan memahami tangan dominan mereka sampai usia dua atau tiga tahun.
Ini juga karena banyak anak terus berpindah tangan untuk aktivitas yang berbeda selama masa pertumbuhan.
2. Kerja Otak Berbalik dengan Sisi Tubuh yang Berfungsi
Berbagai hal yang dilakukan oleh anggota tubuh memiliki pusat kendali di otak, yang terbagi menjadi otak besar dan otak kecil, serta otak kanan dan otak kiri. Saat melakukan berbagai aktivitas, ternyata bagian otak yang mengendalikannya berlawanan dengan bagian tubuh yang melakukan aktivitas itu.
Misalnya, seseorang yang lebih dominan menggunakan tangan kanan, berarti bagian otak yang bekerja adalah sebelah kiri. Hal ini juga berlaku pada seseorang yang kidal, yaitu bagian otak sebelah kanannya yang lebih dominan bekerja.
3. Gelaja ADHD dan Disleksia
Siswa yang kidal jauh lebih sulit di sekolah dan memiliki gejala ADHD. Itu mungkin benar terutama bagi mereka yang bertangan campuran atau ambidextrous.
Satu studi menemukan bahwa anak-anak yang berpindah tangan dua kali lebih mungkin menderita disleksia. Namun, hingga saat ini peneliti tidak mengetahui mengapa hal itu terjadi.Tetapi mereka menduga bahwa memiliki tangan dominan yang tidak konsisten mungkin merupakan masalah yang lebih besar daripada tangan kiri yang konsisten.
4. Lebih Kreatif
Sisi kanan otak mengontrol otot-otot di sisi kiri tubuh dan sebagian besar mendorong kemampuan musik dan spasial.Mungkin itulah mengapa orang kidal sering kali memegang lebih banyak slot dalam profesi kreatif.
Dalam tulisan cermin, di mana dibalik dan dibalik mundur, hampir selalu dilakukan dengan tangan kiri. Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak kidal mendapat skor lebih tinggi dalam beberapa penalaran verbal atau lebih mungkin mengikuti program-program yang diberikan.
5. Angka Kematian Orang Kidal Tinggi
Sebuah fakta yang mengejutkan menunjukkan bahwa orang-orang kidal umurnya lebih pendek 3 tahun daripada yang bertangan kanan.
Hasil publikasi penelitian di Amerika Serikat, lebih dari 2.500 orang kidal meninggal setiap tahun akibat menggunakan peralatan sehari-hari untuk orang yang dominan tangan kanan, lho.
6. Kebiasaan Dipenguhi Tangan yang Dominan
Menurut berbagai sumber lansiran orang kidal cenderung biasa mengunyah makanan di sebelah kiri. Sedangkan orang-orang bertangan kanan akan mengunyah di sebelah kanan.
7. Dikaitkan dengan Penyimpangan
Di masa lalu, kidal sering mengikuti penyimpangan perilaku, gejala neurosis, pemberontakan, dan aktivitas kriminal. Bahkan, kata “left” (kiri/tangan kiri) dalam bahasa inggris berakar dari “lyft” dalam bahasa Anglo-Saxon, yang artinya rusak atau lemah.
Nah, itu 7 fakta mengenai orang kidal yang dapat Viva berikan ke kamu, semoga bermanfaat ya!