Inggris Ditendang Islandia, Roy Hodgson Mundur
- Reuters / Pool Pic / UEFA
VIVA.co.id – Roy Hodgson memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai manajer timnas Inggris usai dipermalukan Islandia di babak 16 besar Piala Eropa 2016, Selasa 28 Juni 2016. Inggris kalah 1-2.
(Baca Juga: Kejutan, Islandia Depak Inggris)
Kontrak Hodgson sebenarnya baru akan berakhir saat Piala Eropa 2016 berakhir. Namun, kekalahan mengejutkan ini membuat sang manajer langsung mengumumkan pengunduran dirinya usai laga.
"Kontrak saya baru akan berakhir usai Piala Eropa. Tapi, saya tidak akan melanjutkan tugas ini (usai kegagalan Inggris). Staf saya juga sama-sama akan mundur," kata Hodgson seperti dilansir Soccerway.
"Saya minta maaf, Inggris harus tersingkir dengan cara seperti ini. Tapi, inilah yang terjadi. Saya masih berharap melihat Inggris di final sebuah turnamen besar dalam waktu dekat."
Hodgson masih menyesalkan kekalahan mengejutkan ini. Sebelum laga, Inggris sangat diunggulkan. Tapi, Islandia justru membuat Inggris tidak berdaya dan harus pulang cepat.
"Ini (melatih Inggris) menjadi perjalanan yang fantastis dan saya melihat ke belakang dengan rasa bangga. Kami adalah tim termuda, yang sangat menarik perhatian dan luar biasa," tuturnya.
"Saya sangat kecewa dengan kekalahan ini dan cara kami tersingkir. Kami gagal berkembang sesuai dengan kemampuan yang kami miliki. Dan ini sesuatu yang tidak bisa diterima."
Pujian Rangnick untuk Hodgson Jelang MU Vs Watford
Jelang duel, manajer MU, Ralf Rangnick memberikan pujian kepada manajer Watford, Roy Hodgson. Rangnick mengaku kagum dengan sosok 74 tahun tersebut.
