Prancis Vs Republik Irlandia, Duel Penuh Aroma Dendam
- REUTERS/Jean-Paul Pelissier
VIVA.co.id – Tuan rumah Prancis akan berhadapan dengan tim kuda hitam, Republik Irlandia, dalam laga 16 besar Piala Eropa 2016. Laga penuh aroma dendam ini akan digelar di Parc Olympique Lyonnais, Minggu 26 Juni 2016.
Prancis yang bertindak sebagai tuan rumah, memang lebih diunggulkan dalam laga nanti. Deretan pemain papan atas, ditambah faktor tuan rumah, jelas membuat pasukan Didier Deschamps dijagokan dalam laga nanti.
Namun, jangan pernah meremehkan Irlandia. Meski sempat terseok di fase grup, tim besutan Martin O'Neill mampu membuktikan kapasitasnya sebagai salah satu tim yang patut diperhitungkan. Selain itu, Irlandia punya misi balas dendam, setelah laga kontroversial kontra Prancis tujuh tahun silam.
Kala itu, Irlandia disingkirkan Prancis dalam laga playoff Piala Dunia 2010 lewat gol kontroversial William Gallas. Gol Gallas dianggap kontroversial, lantaran ia mendapat umpan yang lebih dulu disentuh tangan oleh Thierry Henry. Namun, wasit justru mengesahkan gol tersebut, sehingga Irlandia gagal menembus Piala Dunia 2010.
Kini, John O'Shea cs punya peluang besar membalaskan dendamnya, dan mempermalukan Prancis di depan publiknya sendiri. Dengan catatan, Irlandia harus mampu menjinakkan tim tuan rumah.
Dalam lima pertemuan terakhir, Prancis belum sekalipun terkalahkan. Prancis memetik dua kemenangan dan tiga hasil imbang. Terakhir kali, Prancis kalah dari Irlandia adalah di ajang kualifikasi Piala Dunia 1982. Kala itu, Prancis kalah 3-2 di Lansdowne Road.
Sementara itu, bagi Irlandia, kesuksesan lolos ke babak 16 besar Piala Eropa 2016 adalah yang pertama kali sepanjang sejarah. Tak hanya itu, kemenangan atas Italia di fase Grup juga adalah kemenangan kedua yang baru dicatat Irlandia di ajang Piala Eropa.
Kemenangan pertama Irlandia adalah di Piala Eropa 1988. Kala itu, Irlandia memetik kemenangan 1-0 atas Inggris.
Dilansir BBC, berikut beberapa data dan fakta menarik seputar pertemuan Prancis kontra Irlandia:
1. Terakhir kali Prancis keluar menjadi juara di fase grup adalah di Piala Eropa 2004. Prancis kemudian kalah dari Yunani di perempat final.
2. Terakhir kali Prancis menang di fase knock-out Piala Eropa adalah di partai final Piala Eropa 2000. Prancis yang keluar sebagai juara kala itu, mampu mengalahkan Italia 2-1, lewat golden goal David Trezeguet. Pada 2004, Prancis kalah dari Yunani, dan tahun 2012 kalah dari Spanyol.
3. Tiga dari empat gol yang dicetak Prancis di Piala Eropa 2016 lahir di menit ke-89 dan setelahnya.
4. Irlandia untuk pertama kalinya sepanjang sejarah lolos ke babak 16 besar Piala Eropa. Irlandia lolos ke fase knock-out dengan status peringkat ketiga terbaik Grup E, di bawah Italia dan Belgia.
5. Kemenangan 1-0 atas Italia di laga terakhir fase grup, memastikan langkah Irlandia ke babak 16 besar. Laga tersebut adalah kemenangan kedua sepanjang sejarah di Piala Eropa, setelah kemenangan pertama pada 1988 atas Inggris.