'Penyakit Kronis' Timnas Inggris Bernama Sepak Pojok
- REUTERS/Yves Herman
VIVA.co.id – Manajer Timnas Inggris, Roy Hodgson, dikritik habis-habisan ketika menunjuk Harry Kane untuk mengambil sepak pojok pada laga perdana babak penyisihan Grup B Piala Eropa 2016 melawan Rusia. Tapi apesnya, situasi buruk tidak berubah saat dia mempercayakan tendangan penjuru diambil pemain lain.
Pada laga menghadapi Wales, Wayne Rooney yang mendapat kepercayaan. Lalu, saat bertemu Slovakia, Jordan Henderson sempat mendapatkan giliran.
Rupanya sepak pojok sudah menjadi 'penyakit kronis' bagi The Three Lions. Bayangkan, mereka terakhir kali mencetak gol lewat situasi itu enam tahun silam, ketika tandukan Matthew Upson mengoyak gawang Jerman di Piala Dunia 2010, seperti diberitakan Daily Mail.
Sebanyak 64 kesempatan sepak pojok di tiga turnamen besar dilewatkan begitu saja oleh pasukan St George Cross. Pada perhelatan di Prancis ini, Inggris 26 kali mendapatkan corner kick, tapi tidak ada yang berujung gol sampai sekarang.
Meski demikian, patut menjadi catatan juga bahwa selama Piala Eropa ini, gol dari sepak pojok memang sedikit sekali. Hingga sekarang cuma ada tiga gol yang lahir. (ase)
Pujian Rangnick untuk Hodgson Jelang MU Vs Watford
Jelang duel, manajer MU, Ralf Rangnick memberikan pujian kepada manajer Watford, Roy Hodgson. Rangnick mengaku kagum dengan sosok 74 tahun tersebut.
