Lagi, Duel Piala Eropa Dinodai Aksi Barbar Suporter
- Reuters/Yves Herman
VIVA.co.id – Gelaran Piala Eropa 2016 kembali ternoda dengan aksi tak terpuji dari penonton. Kali ini, suporter Hungaria yang berulah.
Saat menghadapi Islandia di Stade Velodrome, Marseille, Sabtu, 18 Juni 2016, suporter Hungaria bertindak begitu liar. Insiden diawali sebelum lagu kebangsaan diputar.
Kala itu, sebanyak 100 orang pendukung Hungaria ingin menerobos pagar pembatas di tribun. Seratus pendukung Hungaria yang mayoritas mengenakan pakaian gelap, berniat untuk bergabung dengan rekan-rekannya di tribun belakang gawang.
Aksi mereka sempat dihalangi oleh petugas keamanan. Tak mau menyerah, mereka tetap menerobos pagar pembatas.
Situasi pun menjadi tak kondusif. Suporter dan pihak keamanan saling dorong. Kemudian, pihak keamanan mulai menyemprotkan gas air mata.
Insiden ini mulai reda ketika pihak kepolisian membuat pagar betis di sekitar pembatas stadion. "Tapi, tak ada kekerasan yang kami lakukan terhadap mereka (suporter)," begitu pernyataan juru bicara kepolisian setempat seperti dilansir Guardian.
Perilaku liar suporter Hungaria tak berhenti sampai di situ. Ketika pemain Islandia, Birkir Saevarsson, mencetak gol bunuh diri di menit 88, mereka merayakannya dengan berlebihan.
Mereka menyalakan flare atau suar di tribun dalam jumlah yang banyak. Tak cuma itu, beberapa flare sempat mereka lempar ke dalam lapangan.
Hal tersebut sempat mengganggu jalannya pertandingan dan membuat pihak keamanan harus bekerja keras menyingkirkan flare tersebut dari lapangan. Pemain pun sempat cemas karena mereka bisa saja terkena percikan api dari flare yang masuk ke dalam lapangan.
Hungaria selamat dari kekalahan berkat gol bunuh diri Saevarsson. Mereka berhasil meraih satu poin usai menahan imbang Islandia, 1-1. (ase)
