De Gea Bicara soal Kekalahan dari Georgia
VIVA.co.id – Tim nasional Spanyol mendapatkan kenyataan pahit di laga uji coba terakhirnya jelang Piala Eropa Prancis 2016. Skuad asuhan Vicente Del Bosque dipaksa bertekuk lutut 0-1 atas Georgia di Coliseum Alfonso, Spanyol pada Rabu 8 Juni 2016.
Kekalahan dari tim yang berada di peringkat ke-137 FIFA menimbulkan masalah baru. Publik Spanyol menilai para pemain belakang La Furia Roja bermain terlalu menyerang, sehingga kerap melakukan kesalahan.
(Baca juga: Spanyol Kalah dari Georgia, Ini Kata Del Bosque)
Tak ingin rekan-rekannya dijadikan kambing hitam, kiper Spanyol, David De Gea turut buka suara. Menurutnya, tak ada masalah terhadap apa yang dilakukan oleh bek-bek Spanyol yang bermain terlalu agresif.
"Ini adalah filosofi bermain Spanyol. Mereka (pemain bertahan) memiliki sentuhan yang bagus tapi semua orang juga bisa membuat kesalahan," tutur De Gea seperti dilansir Marca.
Hasil tak memuaskan kali ini disebut De Gea bukanlah sebuah hal negatif. Pemain berusia 24 tahun tersebut mengajak teman-temannya untuk segera bangkit dan memberi kemampuan semaksimal mungkin untuk La Furia Roja.
(Baca juga: 4 Bek Spanyol Jadi Kambing Hitam Kekalahan dari Georgia)
"Saya di sini untuk memberikan yang terbaik pada setiap menit. Semuanya nanti menjadi tanggung jawab Del Bosque dalam setiap keputusan yang diambilnya," ucapnya.
Timnas Spanyol Gulung Georgia
Timnas Spanyol menghadapi Georgia dalam pertandingan Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Estadio Municipal Nuevo Vivero.
