KBKM Inspirasi Anak Muda Lewat Inovasi Sainstek Berbasis Kebudayaan
- Ist
Jakarta, VIVA – Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui kegiatan Kemah Budaya Kaum Muda (KBKM) menyelenggarakan seminar inspiratif bertajuk "Upaya Kaum Muda dalam Melestarikan Kebudayaan Indonesia melalui inovasi KBKM: Website Borobudurside dan Aplikasi Rangkanada".
Seminar ini dilaksanakan secara hybrid pada Senin, 19 Agustus 2024, pukul 10.30-12.00 Wib, dapat disaksikan di Stasiun MRT, Bundaran HI lantai 2, dan secara online melalui zoom dan kanal YouTube Kemah Budaya.
KBKM adalah sebuah program yang bertujuan untuk memberdayakan generasi muda agar menjadi agen perubahan dalam pelestarian dan pengembangan budaya Indonesia.
Berbagai inovasi kebudayaan yang relevan dengan kebutuhan masyarakat berhasil diciptakan oleh para kaum muda melalui pelatihan secara daring dan residensi di daerah yang telah ditetapkan.
Seminar ini bertujuan memberikan wadah bagi generasi muda untuk belajar dan berdiskusi mengenai peran aktif mereka dalam melestarikan dan mengembangkan kekayaan budaya Indonesia melalui pendekatan Sains, Technologi, Engineering, Art dan Mathematics.
Ketua Tim Kemah Budaya Kaum Muda yang memandu seminar, Sitti Utami Haryanti menyampaikan bahwa seminar ini untuk mendukung dan menyosialisasikan karya inovasi kebudayaan para Alumni KBKM khususnya di bidang aplikasi dan diharapkan bisa memantik semangat peserta seminar untuk berperan aktif dalam proses pemajuan kebudayaan.
Dalam seminar tersebut, peserta mendapatkan kesempatan menyimak bagaimana menggagas sebuah inovasi berbasis kebudayaan dari mentor KBKM, Jullend Gatc (Bina Nusantara University), juga mendengarkan kisah sukses dari para alumni KBKM yang telah berhasil menciptakan inovasi berbasis budaya yang bermanfaat bagi masyarakat.
Hirlan Maulana alumni KBKM 2022 yang dilaksanakan di Magelang, mempresentasikan platform borobudurside.com yang telah dikembangkan, termasuk fitur peta temuan barang arkeologi dan augmented reality situs candi sehingga bagi yang membuka situs ini akan mendapatkan pengalaman yang sama seperti hadir langsung ke situs cagar budaya tersebut.
Muhammad Naufal Bagaskara, alumni KBKM 2023 yang dilaksanakan di Belitung Timur, mempresentasikan karya mereka “Rangkanada” yaitu sebuah aplikasi alat musik tradisional Bangka Belitung yang hampir punah dan berisi tentang video, permainan, dan alat musik tradisional Belitung Timur dalam format tiga dimensi.