MPLS 2024, Pengawas Sekolah Tekankan Pencegahan Bullying

Suasana MPLS 2024 di SMPN 242
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rinna Purnama (Depok)

VIVA – Ratusan siswa SMPN 242 Jakarta mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2024/2025. Mereka terlihat antusias dan datang ke sekolah sejak pagi. Tahun ini SMPN 242 Jakarta menerima sebanyak 251 siswa yang duduk di kelas VII.

Heboh Adu Mulut Anak Guru dan Ibu Siswa yang Anaknya Dihukum Duduk di Lantai Karena Belum Bayar SPP: Anak Saya Malu!

Pengawas SMPN 242 Jakarta, Pesta Maria Yanche Sinaga mengingatkan pentingnya pencegahan bullying hingga tawuran. Sekolah diminta melakukan rapat koordinasi untuk mengetahui permasalahan sehingga bisa dilakukan antisipasi.

“Sebelum tahun pelajaran dimulai, dilakukan rapat terlebih dulu mengenai isu nasional yang harus diatasi. Misalnya bullying, ragging hingga tawuran. Jadi semua (permasalahan isu) di-list oleh guru,” katanya, Senin (8/7/2024).

Siswa SD yang Viral Dihukum Belajar di Lantai Kelas Lantaran Belum Bayar Uang SPP Kini Telah Dilunasi Sampai Tamat SMA

Suasana MPLS 2024 di SMPN 242

Photo :
  • VIVA.co.id/Rinna Purnama (Depok)

Dalam kegiatan MPLS, siswa diberikan motivasi. MPLS digelar selama tiga hari sejak Senin-Rabu, 8-10 Juli 2024. Siswa juga diberi edukasi mengenai lingkungan yang sehat sehingga dapat menjadi siswa berprestasi.

Siswa SD Dihukum Belajar di Lantai karena Nunggak SPP Bikin Anggota DPR Geram

“Pengenalan lingkungan belajar sekolah, jadi mereka bisa mengetahui lingkungan yang baru karena SD dan SMP kan berbeda,” ujarnya.

Kepala SMPN 242 Jakarta, Yusna Amita mengatakan, selama tiga hari para siswa diberikan waktu untuk mengenal lingkungan SMPN 242 Jakarta. Mulai dari tata tertib hingga guru dan tenaga pendidik.

“Materi yang diberikan antara lain profil sekolah, kegiatan ekskul dan tata tertib. Termasuk juga mengenai prestasi sekolah agar jadi contoh siswa didik yang baru masuk tahun ini. Selain itu juga diberikan materi mengenai PHBS dan pembentukan karakter,” katanya.

Ketua Yayasan Abdi Sukma, Ahmad Parlindungan. (B.S.Putra/VIVA)

Fakta Baru Mengejutkan soal Siswa SD Dihukum Belajar di Lantai karena Nunggak SPP

Ketua Yayasan Abdi Sukma, Ahmad Parlindungan membeberkan fakta soal siswa SD berinsial MI (10) yang dihukum belajar di lantai kelas karena tidak membayar uang SPP.

img_title
VIVA.co.id
14 Januari 2025