Kemudahan Kuliah Ke Tiongkok, Calon Mahasiswa Dapat Subsidi dan Pelatihan Bahasa Mandarin
- ist
VIVA Edukasi – Salah satu lembaga konsultan pendidikan di Indonesia, Tutoravel secara resmi mengumumkan kerjasama eksklusif dengan Belt & Road Chinese Center (BRCC) Indonesia.
Kerjasama ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menghadirkan kemudahan dalam bentuk pelatihan bahasa, peningkatan kapabilitas, hingga subsidi untuk masyarakat Indonesia yang ingin melanjutkan perkuliahan ke Tiongkok.
“Sebagai salah satu pusat perkembangan ekonomi dan pendidikan dunia, Tiongkok tidak hanya menawarkan kesempatan pendidikan standar dunia. Akan tetapi juga potensi untuk melanjutkan jenjang karir di berbagai perusahaan asal Tiongkok berbasis Indonesia,” ungkap Willy Chiandra, Direktur Tutoravel.
“Saat ini terdapat market gap untuk tenaga kerja terampil dengan kemampuan bahasa mandarin yang cukup besar di Indonesia,” lanjutnya. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
“Kedua hal ini yang memotivasi kami untuk kemudian menjalin kerjasama dengan BRCC Indonesia, untuk membantu memudahkan jalan bagi masyarakat Indonesia dan membuat masyarakat Indonesia agar mulai membuka diri untuk kuliah ke Tiongkok dengan program subsidi Pemerintah Tiongkok yang sangat terjangkau dan pastinya mempermudah untuk mendapatkan pekerjaan,” tambah Willy Chiandra.
Selain itu kolaborasi ini juga bertujuan membantu meningkatkan kerjasama antar institusi Pendidikan di Tiongkok dan Indonesia.
Kerjasama ini ditandai dengan pergelaran acara "The first Belt and Road Chinese University and Overseas Partner Exchange Conference" yang merupakan acara dari BRCC pusat, dimana BRCC Indonesia bersama Tutoravel.
Dalam agenda tersebut juga turut mengundang berbagai rekanan serta institusi pendidikan seperti Universitas Mpu Tantular, Kepala Yayasan Universitas IBLAM, SMA Gloria Surabaya, Pelita School Jakarta, Yong Chun Chinese Language Center.
Selain itu, hadir pula beberapa alumni Tutoravel yang mendapatkan program subsidi pemerintah Tiongkok untuk berkuliah di sana, dan dihadiri oleh Prof. Ratlan Pardede selaku rektor Universitas Mpu Tantular bersama dengan Chairman dan kedubes negara lain.
Dan yang juga hadir dalam kesempatan tersebut, yakni Chairman dari IBLAM, Rachmat Dwi Putranto yang turut menyaksikan penandatanganan MOU dengan universitas SHUPL (Shanghai University of Political Science and Law).
“BRCC Indonesia yang merupakan salah 1 cabang dari BRCC global, berkomitmen untuk terus mendukung pertukaran budaya dan bahasa Mandarin di Indonesia,” ujar Veby Millian Kesuma, Direktur BRCC Indonesia.
“Pertukaran budaya ini menjadi misi kami karena kami percaya dengan adanya pertukaran budaya ini bisa membantu meningkatkan kualitas dan kapabilitas, serta membantu masyarakat Indonesia untuk bisa melanjutkan pendidikan ke universitas Tiongkok, ataupun melanjutkan karier di Perusahaan Tiongkok,” sambungnya.
“Oleh karena itu, kami bekerjasama dengan Tutoravel sebagai salah satu konsultan pendidikan terdepan di Indonesia, untuk bersama-sama menjaring dan mengedukasi masyarakat Indonesia terhadap potensi pendidikan di Tiongkok,” jelas Veby.
Kedepannya BRCC Indonesia dan Tutoravel akan mengadakan kerjasama dengan pengadaan ujian masuk untuk S2 dan S3 dengan universitas Huazhong University of Science and Technology (HUST) salah 1 top 10 universitas negeri di Tiongkok yang akan diselenggarakan pada bulan Januari 2024.
Dalam gelaran tersebut, para peserta hanya perlu membayar uang pendaftaran ujian dan bagi mereka yang lulus akan mendapatkan subsidi spesial berupa uang kuliah gratis, fasilitas asrama gratis dan uang saku hingga 3500 RMB/ bulan selama masa kuliah, untuk informasi lebih lengkap bisa didapatkan melalui instagram @tutoravel dan @brcc.indo.