PPM Gelar Konferensi Nasional Riset Manajemen Fokus Ekonomi Sirkular

Acara PPM School of Management
Sumber :
  • Dok: PPM Management

JakartaEkonomi sirkular adalah sebuah alternatif yang menjanjikan dalam menjaga keberlanjutan ekonomi dan lingkungan. Dalam ekonomi sirkular, sumber daya tidak hanya digunakan sekali lalu dibuang, melainkan dimanfaatkan secara berkelanjutan.

Sukses Kolaborasi Yellow Claw dengan Barong Family di EMPC 2024

Pendekatan ini mengutamakan pemanfaatan sumber daya secara efisien, meminimalkan sampah, emisi, dan energi terbuang, serta memperpanjang umur produk.

Seperti yang dijelaskan dalam laporan yang diterbitkan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas pada Januari 2021, ekonomi sirkular memberikan dampak positif yang signifikan bagi ekonomi, lingkungan, dan masyarakat di Indonesia.

Endeavor Ungkap RI Berpotensi Jadi Pusat Inovasi Pasar Negara Berkembang

Salah satu aspek penting dari ekonomi sirkular adalah inovasi dan kolaborasi lintas sektor. Pendekatan ini mendorong dunia usaha, pemerintah, dan masyarakat untuk bekerja sama dalam mengembangkan solusi yang tidak hanya menguntungkan bisnis, tetapi juga menjaga lingkungan.

Inovasi yang Menggabungkan Estetika dan Fungsionalitas

Sekolah Tinggi Manajemen PPM, bekerja sama dengan Universitas Katolik Soegijapranata, Universitas Prasetia Mulya, dan Universitas Widya Mandala Surabaya, serta dengan dukungan dari 19 jurnal nasional yang terakreditasi dan terindeks SINTA, menyelenggarakan Konferensi Nasional Riset Manajemen ke-12 pada tanggal 3-5 Oktober 2023 di Kampus UNIKA Soegijapranata, Semarang secara hybrid.

Tema Konferensi Nasional Riset Manajemen ke-12 tahun ini, yang mengangkat tema "Optimalisasi Ekonomi Sirkular Sebagai Langkah Menuju Transformasi Ekonomi yang Berkelanjutan," mencerminkan pentingnya pendekatan ini dalam konteks ekonomi masa depan.

Konferensi ini menjadi forum bagi para praktisi dan akademisi manajemen untuk bertemu, berbagi temuan, dan mendiskusikan pemikiran terbaru dalam ilmu manajemen. Selain itu, para peserta juga memiliki kesempatan untuk mendengarkan pembicara-pembicara, termasuk Arnita Rishanty dari Bank Indonesia Institute dan Denok Marty Astuti, Ketua Komunitas Bank Sampah Kerja Nyata Solo Raya.

Dengan mengoptimalkan pendekatan ekonomi sirkular, kita dapat membantu menciptakan masa depan yang berkelanjutan, di mana ekonomi, lingkungan, dan masyarakat dapat berkembang secara harmonis.

Melalui kolaborasi dan inovasi, kita dapat merancang solusi-solusi yang berkelanjutan untuk tantangan-tantangan ekonomi dan lingkungan yang dihadapi oleh Indonesia dan dunia. Sebagai generasi yang bertanggung jawab terhadap bumi, kita memiliki peran penting dalam menjalankan visi ini.

“Optimalisasi ekonomi sirkular adalah langkah penting dalam menggapai transformasi ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Ketua Sekolah Tinggi Manajemen PPM, Arcadius Conraad Mahendra K Datu melalui keterangan resmi, dikutip VIVA Edukasi Rabu 4 Oktober 2023.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya