Kenapa Ada Lubang Kecil di Jendela Pesawat? Ternyata Ini Alasannya

Ilustrasi Pesawat
Sumber :
  • unsplash.com

Jakarta – Jika kamu pernah naik pesawat, kamu mungkin pernah bertanya-tanya mengapa ada lubang kecil di jendela pesawat. Lubang ini seringkali ditemukan pada jendela pesawat komersial, dan meskipun tampak seperti bagian kecil yang tidak penting, mereka memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan penumpang.

Ada Aquabike Championship, Penumpang Ferry di Danau Toba Melonjak 12,7 Persen

Lubang kecil yang ada pada jendela pesawat disebut "lubang desikasi" atau "lubang desikator." Mereka bukanlah kerusakan atau cacat pada jendela, melainkan merupakan komponen desain yang sengaja dimasukkan oleh produsen pesawat.

Ilustrasi kabin pesawat

Photo :
  • Pixabay

Lubang ini memiliki beberapa fungsi utama, nah, simak deretan alasan adanya lubang kecil di jendela pesawat yang dilansir dari Tripsavvy, Rabu, 6 September 2023, sebagai berikut:

1. Mengatur Tekanan Udara

Salah satu fungsi utama lubang desikasi adalah untuk membantu mengatur tekanan udara di dalam kabin pesawat. Saat pesawat berada dalam penerbangan, tekanan udara di luar pesawat jauh lebih rendah daripada di dalam kabin.

Lubang ini memungkinkan tekanan udara di dalam kabin untuk beradaptasi dengan perubahan tekanan eksternal dengan lebih mulus, sehingga mencegah jendela pecah atau terdeformasi akibat perbedaan tekanan yang besar.

2. Mengurangi Kondensasi

Saat pesawat terbang di ketinggian yang tinggi, suhu di luar kabin dapat sangat rendah. Lubang desikasi membantu mengurangi kemungkinan kondensasi air di antara lapisan kaca jendela. Ini adalah aspek penting karena penumpang ingin melihat pemandangan luar tanpa gangguan embun yang terbentuk di jendela.

3. Memastikan Keamanan

Jendela pesawat memiliki beberapa lapisan, dan salah satunya adalah lapisan kaca jendela yang sebenarnya. Lubang desikasi ini terletak pada lapisan luar jendela, sehingga jika terjadi kerusakan atau pecah pada lapisan luar, lapisan dalam tetap utuh. Hal ini dapat mencegah kecelakaan yang lebih serius dan memastikan keamanan penumpang.

Lubang desikasi juga dirancang untuk mengurangi efek stres pada kaca jendela selama penerbangan dan memperpanjang umur pakai jendela pesawat secara keseluruhan.

Ilustrasi anak menangis di pesawat

Photo :
  • iStock.com

Selain manfaat teknisnya, lubang desikasi juga memungkinkan insinyur pesawat untuk memeriksa kebocoran atau kerusakan pada lapisan luar jendela dengan lebih mudah. Jika ada kerusakan yang terdeteksi, mereka dapat melakukan perawatan atau penggantian sesuai kebutuhan.

Jadi, setiap kali Anda melihat lubang kecil di jendela pesawat, ingatlah bahwa mereka bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan. Sebaliknya, mereka adalah bagian penting dari desain pesawat yang bertujuan untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan Anda selama penerbangan.