Terkendala Biaya, 69 Persen Lulusan SMA di Jawa Timur Tak Lanjut ke Perguruan Tinggi
- Pixabay
MALANG – Menurut Data Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2022, mengenai angka partisipasi kasar perguruan tinggi, sebanyak 69 persen lulusan sekolah menengah di Jawa Timur tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.
Tantangan ekonomi masih merupakan kendala utama. Oleh karena itu, dalam rangka menyambut penerimaan Mahasiswa Baru 2023/2024, Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang, memperkuat kerja samanya dengan Danacita (PT Inclusive Finance Group), untuk bersama-sama meluncurkan program Cicilan 0% kepada seluruh calon mahasiswa baru.
Dengan adanya pilihan pembayaran bulanan tanpa biaya, mahasiswa dapat menempuh pendidikan tinggi di ITN Malang dengan lebih mudah dan nyaman. Program Cicilan 0% ini berasal dari komitmen yang sama dimiliki oleh ITN Malang dan Danacita untuk membantu memajukan bangsa dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia.
“Institut Teknologi Nasional Malang sangat berkomitmen terhadap pengembangan teknologi terkini dan pengembangan karakter anak bangsa. Kami bekerjasama untuk memberikan solusi yang lebih ringan bagi mahasiswa yang berkomitmen melanjutkan kuliah namun mengalami kesulitan biaya,” ujar Awan Uji Krismanto, ST., MT., Ph.D selaku Rektor Institut Teknologi Nasional Malang, dalam keterangannya, dikutip Rabu 2 Agustus 2023.
Penandatanganan perjanjian kerjasama ini diharapkan dapat mempermudah calon mahasiswa ITN Malang untuk mewujudkan pendidikan impian melalui pilihan pembayaran kuliah yang terjangkau. Kini, calon mahasiswa ITN Malang dapat membayar biaya DPP mereka secara bulanan dengan pilihan pembayaran yang lebih panjang mulai dari 6 hingga 12 bulan tanpa dikenakan biaya apapun.
Direktur Utama Danacita, Alfonsus Wibowo, juga mengungkapkan, melalui kerja sama ini, kolaborasi akan diperkuat dalam memenuhi kebutuhan pelaksanaan pendidikan, penelitian, pengembangan dan pengabdian kepada masyarakat.
"Selain itu, sebagai bentuk perwujudan kepedulian terhadap pengembangan mahasiswa, kami juga sering menghadirkan berbagai program seminar, workshop, dan pelatihan bersama kepada para mahasiswa ITN Malang tanpa berbayar," kata dia.
Bagi calon mahasiswa ITN Malang yang ingin berpartisipasi di program ini caranya cukup mudah dan cepat. Cukup mengajukan secara daring dengan proses pengajuan maksimal tiga hari kerja dengan menyiapkan dokumen yang dibutuhkan seperti foto KTP, bukti penghasilan dan bukti tagihan dari ITN Malang.
Nantinya, biaya kuliah yang disetujui, akan langsung disalurkan ke ITN Malang, calon mahasiswa juga dapat langsung melihat status pembayaran yang telah dibayarkan lewat portal pendaftaran yang sudah disediakan.
Rektor Institut Teknologi Nasional Malang, Awan Uji Krismanto, ST., MT., Ph.D, menambahkan, dukungan dalam biaya kuliah ini sangat baik dan pihak kampus merasa sangat terbantu, sehingga sangat mengurangi mahasiswa yang tidak bisa melanjutkan studi karena kesulitan biaya.
"Melalui program cicilan 0% ini, diharapkan dapat meningkatkan jumlah mahasiswa yang melanjutkan pendidikan mereka ke perguruan tinggi tanpa harus khawatir tentang kendala keuangan. Tentunya, ini juga akan memberikan dampak baik terhadap perkembangan ekonomi di wilayah Provinsi Jawa Timur maupun sekitarnya," pungkas Awan Uji Krismanto.
PDIP Tak Tolak Kenaikan PPN 12% tapi Minta Dikaji Ulang
PDIP menegaskan bahwa kenaikan tarif PPN dari 11 persen menjadi 12 persen, melalui pengesahan UU tentang HPP bukan atas dasar inisiatif Fraksi PDIP.
