Babak Baru Kematian Mahasiswi USU di Medan, Polisi: Diduga Bunuh Diri

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda
Sumber :
  • B.S. Putra (Medan)

Medan – Hasil penyelidikan sementara atas kematian mahasiswa jurusan Sosiologi FISIP Universitas Sumatera Utara (USU), bernama Mahira Dinabila (19), diduga tewas karena bunuh diri, dengan cara meminum racun.

Terpopuler - Angka Kasus Bunuh Diri di Indonesia Meningkat hingga Pria Bakar Kalori Lebih Cepat dari Wanita

Hal itu, disampaikan oleh Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda kepada wartawan di Kota Medan, Rabu 14 Juni 2023. Namun, ia mengatakan pihaknya akan terus mendalami kematian mahasiswi tersebut.

"Sekali lagi ini mengarahnya ke bunuh diri, bukan (dilakukan) orang dekat," sebut Valentino.

Mengejutkan! Ini Alasan Kenapa Banyak Orang Menghubungkan Agama dengan Bunuh Diri

Sebelum ditemukan tewas di rumah orang tua angkatnya di Kompleks Perumahan Rivera, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, Sumatera Utara, Rabu 3 Mei 2023. Korban diduga sempat memesan racun jenis potas melalui aplikasi online di Kota Bogor. 

Kampus Universitas Sumatera Utara (USU)

Photo :
  • antaranews.com
Pilu, Angka Kasus Bunuh Diri di Indonesia Meningkat! Didominasi Anak di Bawah 15 Tahun

Valentino mengungkapkan bahwa pihak yang menjual di potas di Kota Bogor, sudah dimintai keterangan oleh penyidik Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan.

"Bahwa pemesanannya, lewat salah satu aplikator yang sudah kita periksa di sana sudah bener. Almarhumah memesan, lalu si pengirimannya sudah kita cek betul-betul. (ternyata) Mengirim ke almarhumah, yang dipesan racun potas," jelas Valentino.

Usai memesan racun tersebut, Valentino mengatakan bahwa Mahira mencampur potas dengan teh manis dan diminumkan.

"Ada (kita amankan), termasuk alat yang membantu (Mahira bunuh diri), itu pakai teh manis, lalu diminumnya, kira-kira gitu," jelas mantan Direktur Lalulintas Polda Sumut itu. 

Valentino mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu kajian ilmiah dari pemeriksaan dari laboratorium forensik Polda Sumut. Dalam waktu dekat informasi tersebut akan didetailkan penyidik. 

"Ini nanti semuanya akan dikasih keterangan oleh Labfor dan juga dari rumah sakit (Bhayangkara Medan). Kita tunggu itu saja, karena ini sudah proses ekshumasi dan lain lain," tutur Valentino.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya