Diduga Keracunan Permen Kedaluwarsa, 11 Pelajar SD di Sintang Dilarikan ke Puskesmas

Kepala Puskesmas Sungai Durian, Haryono Linoh menunjukkan permen kedaluwarsa yang dibawa anak SD
Sumber :
  • Destriadi Yunas Jumasani (Pontianak)

VIVA Nasional – Sebanyak 11 pelajar di Sekolah Dasar Negeri 20 Rawa Mambok, Kecamatan Sintang, Kalimantan Barat diduga menderita keracunan makanan, Selasa 23 Mei 2023.

Menkes Budi Jamin Cek Kesehatan Gratis Tetap Ada Selama Ramadan: Tetap Jalan seperti Biasa

Pelajar yang keracunan itu langsung dibawa pihak sekolah ke Puskesmas Sungai Durian untuk mendapatkan perawatan.

Kepala Sekolah SDN 20 Rawa Mambok, Kresentiana Ida mengatakan salah satu siswa membawa permen itu dari rumahnya. 

Ayah-Anak Tewas di Blora Usai Minum Air Bercampur Racun Gulma, Ini Kronologinya

Kemudian permen itu dibagikan kepada beberapa temannya di kelas, tak lama kemudian para pelajar yang memakan permen tersebut mengalami gejala keracunan.

"Setelah dicek ternyata permen itu sudah kedaluwarsa sejak 2019 lalu," jelas Kresentiana Ida.

Program Cek Kesehatan Gratis, PSI: Bukti Komitmen Prabowo-Gibran Kerja untuk Rakyat

ilustrasi anak sekolah

Photo :
  • Adi Suparman

Seluruh pelajar yang keracunan dibawa ke puskesmas sungai durian untuk mendapatkan perawatan oleh petugas kesehatan.

Sebelas pelajar yang mendapatkan perawatan itu sebagian besar memiliki gejala sakit perut, mual bahkan ada yang sampai muntah. 

"Setelah mendapatkan perawatan dari petugas, mereka semua bisa kembali pulang, dijemput orangtua masing-masing," jelas Kepala Puskesmas Sungai Durian, Haryono Linoh.

Politikus Golkar sekaligus Anggota DPR RI Yahya Zaini

Soroti Siswa Keracunan Menu MBG, Yahya Zaini Minta BGN Tingkatkan Pelaksanaan Pengawasan

Wakil Ketua Komisi XI DPR Yahya Zaini menyoroti beberapa kasus keracunan menu makanan di Jaten, Sumsel, dan Kalimantan Utara.

img_title
VIVA.co.id
27 Februari 2025